Berita

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyerahkan penghargaan kepada Kapolda Sumut Komjen Pol Agung Setya Imam Effendi/Ist

Nusantara

Jadi Polda Terbaik di Indonesia, Polda Sumut Raih Kompolnas Awards 2024

RABU, 17 JULI 2024 | 22:23 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Kepolisian Daerah Sumatera Utara (Polda Sumut) menjadi pemenang terbaik dari seluruh Polda Tipe A yang ada di Indonesia dengan meraih penghargaan Kompolnas Awards tahun 2024. 

Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo kepada Kapolda Sumut Komjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Rabu malam (17/7) di Jakarta. 

Penyelenggaraan Kompolnas Awards tahun 2024 merupakan kali ketiga diselenggarakan untuk memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada seluruh Satuan Kerja (Satker) dan Satuan Wilayah (Satwil) di Polri untuk berkompetisi dalam peningkatan kinerja, pelayan publik dan inovasi. 

"Alhamdulillah, kami Polda Sumut bangga telah berikan yang terbaik untuk menjaga, melindungi, melayani dan mengayomi seluruh masyarakat Sumatera Utara," ungkap Kapolda Sumut Komjen Pol Agung Setya Imam Effendi, Rabu malam usai menerima penghargaan Kompolnas Awards 2024. 

Dalam penilaiannya, Kompolnas Award 2024 ini membagi dalam 4 kriteria, antara lain Satker Mabes, serta Polda, Polres dan Polsek masing-masing dibagi dalam kategori A dan B. Pembagian A dan B ini berdasarkan proporsi Jumlah personel Polri di wilayah, jumlah penduduk, dan alokasi anggaran.

Polda Sumut, tutur Komjen Pol Agung Setya, berada di Polda Kategori A bersama 15 Polda lainnya, antara lain Polda Metro Jaya, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, Sulawesi Selatan, Sumatera Selatan, Riau, Aceh, Lampung, Banten, DI Yogyakarta, Kaltim, Kalbar, dan Sulut.   

"Alhamdulillah, Polda Sumut menjadi pemenang terbaik dari seluruh Polda Tipe A yang ada di Indonesia dengan meraih penghargaan Kompolnas Awards tahun 2024," ujarnya. 

Polda Sumut meraih nilai tertinggi dengan skor 70,75, disusul Polda Jawa Timur 70,58 dan Jawa Tengah 69,05. Keberhasilan ini mengulang dan mempertahankan capaian tahun 2023 silam meraih penghargaan terbaik dari Kompolnas Awards. Pada tahun 2022, Polda Sumut menjadi nominasi kedua terbaik. 

Tak hanya itu, Polres Tanah Karo juga masuk dalam 5 besar nominasi Polres Terbaik untuk kriteria Polda Kategori A Bersama Polres Jember, Jembrana, Pati, dan Singkawang. 

Ada beberapa hal yang berbeda dan menjadi pertimbangan tim penilai dalam menetapkan Polda Sumut menjadi 
terbaik dan meraih Kompolnas Awards 2024. 

Agung menjelaskan, walapun Polda Sumut memiliki 29 Polres tersebar pada 33 kabupaten dan kota, memiliki jumlah angka kejahatan terbesar ketiga. Namun, Polda Sumut tetap dapat mendapatkan poin 100 persen dalam menyelesaikan aduan Surat Keluhan Masyarakat (SKM).

"Polda Sumut berhasil mengungkap 2.400 kasus narkoba selama 2024 dengan menangkap 3.182 tersangka terdiri dari jaringan 2.723 orang, dan pengguna 459 orang, serta penyitaan barang bukti Narkoba sebanyak 478,92 kg sabu-sabu, 484,29 kg ganja, 178.691 butir pil ekstasi," sebutnya.

Tak hanya itu, ungkap Komjen Pol Agung Setya, Polda Sumut mendukung dan mempersiapkan diri dalam pengamanan program prioritas pemerintah seperti PON XXI, Pilkada, Aquabike Championship, dan pengamanan di destinasi wisata prioritas.

Pada Pemilu 2024 berlangsung aman dan damai di Sumut. Dibuktikan dari kelancaran logistik Pemilu, tidak ada kerusuhan selama kampanye dan Pemilu, serta berhasilnya pengungkapan tindak pidana pemerasan dan korupsi terkait Pemilu.

"Teranyar, Polda Sumut cepat dan tanggap dalam mengungkap kasus menjadi perhatian masyarakat terkait pembakaran rumah wartawan di Tanah Karo yang menewaskan empat orang. Pengungkapan dan penangkapan tersangka diselesaikan dalam waktu 2 pekan pekan, tiga tersangka sudah ditangkap," jelasnya. 

Selama tahun 2024, kata Agung Setya, terjadi peningkatan kinerja Polda Sumut dalam pelayan publik, dan inovasi. Indeks penanganan Surat Keluhan Masyarakat (SKM) dari 93,3 persen atau 14 dari 15 menjadi 100 persen. Selain itu, Indeks kinerja operasional satuan wilayah dan KRYD dari 66,67 persen atau 10 dari 15 menjadi 100 persen. 

Peningkatan kinerja juga dialami pada Indeks Manajemen Media dari 60 persen menjadi 100 persen, disusul Indeks Kinerja Pengamanan Pemilu dari 66,67 persen atau 10 dari 15 menjadi 100 persen.


Populer

Walikota Semarang dan 3 Lainnya Dikabarkan Berstatus Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 13:43

Mahfud MD: Jangan Lempar Batu ke Unair, Tapi Sembunyi Tangan

Minggu, 07 Juli 2024 | 10:21

Krakatau Steel Terancam Kolaps, Erick Thohir Dituntut Tanggung Jawab

Minggu, 07 Juli 2024 | 15:56

KPK Juga Tetapkan Suami Walikota Semarang dan Ketua Gapensi Tersangka

Rabu, 17 Juli 2024 | 16:57

Pengusaha Tambang Haji Romo Diancam Dijemput Paksa KPK

Minggu, 14 Juli 2024 | 17:02

Otoriter Dilarang Pimpin Perguruan Tinggi

Minggu, 07 Juli 2024 | 12:05

KPK Perlu Selidiki Program KKP Ekspor BBL Berkedok Budidaya

Selasa, 09 Juli 2024 | 18:28

UPDATE

Panji Gumilang Resmi Bebas Hari Ini

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:59

Total 160 Jurnalis Tewas di Perang Gaza

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:54

Walikota Semarang dan Suami Terlibat 3 Kasus Korupsi

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:47

Merasa Rugi, Trump Minta Taiwan Bayar Bantuan Militer AS

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:42

Walikota Semarang Mbak Ita dan Suaminya Dicegah KPK Agar Tidak Pergi ke LN

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:38

Dinilai Cocok Dampingi Airin, Arief Wismansyah Justru Pingin jadi Gubernur

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:36

Mantan Ketua Gerindra Malut Muhaimin Syarif Nyuap AGK Rp7 M

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:19

Antivirus Kaspersky Mulai Hentikan Penjualan di AS

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:16

Anak Netanyahu Berani Sebut Qatar Negara Sponsor Teroris

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:14

Direktur HUPI: Etnis Uighur Dipaksa Ikut Kelas Komunis Setiap Malam

Rabu, 17 Juli 2024 | 17:08

Selengkapnya