Berita

Penyelenggaraan Operasi Katarak Gratis oleh PT Arutmin Indonesia (Arutmin)/Ist

Kesehatan

Arutmin Gelar Operasi Katarak Gratis di Lingkar Tambang

RABU, 17 JULI 2024 | 06:29 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Aspek kesehatan menjadi perhatian utama PT Arutmin Indonesia (Arutmin), tidak hanya kesehatan karyawan namun juga masyarakat di sekitar lokasi operasi tambang.

Berbagai kegiatan mendukung kesehatan masyarakat dilakukan oleh Arutmin, unit usaha PT Bumi Resources TbK. (BUMI), emiten batubara terbesar di Indonesia, salah satunya adalah kepedulian terhadap kesehatan mata.

Sejak 2006 hingga 2024 tercatat 2.694 mata masyarakat penderita katarak maupun pterygium telah dioperasi Arutmin secara gratis.

Katarak umumnya terjadi pada lansia, di mana mata akan mengalami keburaman seiring bertambahnya usia. Jika tidak ditangani dengan tepat dan rutin, dapat mengakibatkan kebutaan.

Program operasi katarak gratis ini adalah salah satu upaya untuk meningkatkan mutu sumber daya manusia melalui penguatan kesehatan, terutama bagi masyarakat yang kurang mampu.

Pada Juni 2024, Arutmin menggelar operasi katarak gratis di dua tempat, yaitu Klinik Arutmin North Pulau Laut Coal Terminal (NPLCT), Kecamatan Pulau Laut Utara, Kabupaten Kotabaru, Provinsi Kalimantan Selatan dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) KH Mansyur, Kecamatan Kintap, Kabupaten Tanah Laut.

Total di tahun 2024, sejumlah 140 warga yang berasal dari tiga kabupaten, yaitu Tanah Laut, Tanah Bumbu, dan Kotabaru telah mendapat manfaat dari operasi katarak gratis.

Selain melakukan operasi katarak gratis, Arutmin juga memberikan layanan pemeriksaan dan sosialisasi pelayanan kesehatan pasca operasi, dibantu oleh Puskesmas dan RSUD setempat.

Dikatakan Presiden Direktur BUMI, Adika Nuraga Bakrie, kesehatan dan kesejahteraan masyarakat adalah tanggung jawab selaku perusahaan yang beroperasi di lokasi tambang.

"Arutmin berkomitmen untuk terus mendukung upaya-upaya dalam meningkatkan kualitas hidup dan menciptakan lingkungan yang sehat bagi masyarakat," kata Adika Nuraga Bakrie dalam keterangannya, Selasa (16/7).

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya