Wakil Ketua KPK, Johanis Tanak/RMOL
Selain Nurul Ghufron, pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang juga kembali mendaftar sebagai calon pimpinan (capim) KPK adalah Johanis Tanak.
Hal itu diungkapkan langsung Tanak menjelang detik-detik berakhirnya masa pendaftaran capim dan Dewas KPK pada Senin malam (15/6).
"Saya sudah daftar," kata Tanak kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (15/7).
Tanak menjelaskan, bahwa dirinya mendapatkan support dari sesama pimpinan KPK lainnya, untuk kembali mendaftar sebagai capim KPK periode 2024-2029.
"Teman-teman pimpinan KPK menghendaki saya ikut seleksi Capim KPK, karena saya baru sekali ikut seleksi, dan ada dukungan dari teman-teman," pungkas Tanak.
Johanis Tanak sendiri baru dilantik menjadi Wakil Ketua KPK periode 2019-2024 pada 28 Oktober 2022 lalu. Dia dipilih Presiden Joko Widodo untuk menggantikan Lili Pintauli Siregar yang mengundurkan diri akibat terjerat pelanggaran kode etik berat.
Selain Tanak, internal KPK lainnya yang juga mendaftar sebagai capim KPK adalah Nurul Ghufron selaku Wakil Ketua KPK, dan Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan.
Sementara itu, hingga pukul 20.15 WIB tadi, sebanyak 468 orang telah mendaftar sebagai capim dan Dewas KPK.
"Yang telah melakukan pendaftaran dengan menyertakan dokumen sebanyak 468 orang," kata Wakil Ketua merangkap anggota panitia seleksi (pansel) capim dan Dewas KPK, Arif Satria dalam video yang diterima redaksi, Senin malam (15/7).
Di mana kata Arif, jumlah pendaftar capim KPK sebanyak 280 orang, terdiri dari 261 orang laki-laki, dan 19 orang perempuan.
Sedangkan jumlah pendaftar calon Dewas KPK sebanyak 188 orang, terdiri dari 167 orang laki-laki, dan 21 orang perempuan.
"Latar belakang pendaftar antara lain dari ASN, akademisi, aparat penegak hukum, lembaga negara, swasta, praktisi, dan juga dari civil society organization. Dan pendaftaran akan ditutup pada hari ini pukul 23.59 WIB," pungkas Arif.