Berita

Anggota Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), Puadi di Kantor Bawaslu Boalemo, Gorontalo, dalam rangka pengawasan pemungutan suara ulang (PSU) Legislatif 2024, pada Jumat (12/7)/RMOL

Bawaslu

Bawaslu Koreksi KPU Soal PSU di Gorontalo Tak Digelar di Daerah Banjir

JUMAT, 12 JULI 2024 | 20:31 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) mengoreksi pernyataan Komisi Pemilihan Umum (KPU) soal pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) pemilihan legislatif (Pileg) di Gorontalo.

Anggota Bawaslu, Puadi memastikan, PSU di Gorontalo tidak ada yang digelar di daerah banjir. Sebab, wilayah pelaksanaannya bukan di kota seperti yang disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Ketua KPU Mochammad Afifuddin.

"Itu (yang banjir) masuk dalam wilayah Kota Gorontalo," ujar Puadi di sela-sela kunjungan pengawasan PSU Gorontalo, di Kantor Bawaslu Boalemo, Gorontalo, Jumat (12/7).

Dia mengungkapkan, PSU akan dilakukan di dua kabupaten di Gorontalo, yaitu Boalemo dan Pohuwato. Sehingga tidak ada yang digelar di Kota Gorontalo.

"Kita kan masuk di 2 kabupaten ini, antara Boalemo dan Pohuwato. Jadi fokus di 2 kabupaten itu," urainya.

Lebih lanjut, Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran, Data dan Informasi Bawaslu itu menyebutkan jumlah TPS yang akan melaksanakan PSU besok, dan rencana kegiatan pengawasan yang akan dilakukannya bersama jajaran Bawaslu pusat dan kabupaten terkait.

"Ada 863 ya di 2 kabupaten/kota, Boalemo dan Pohuwato ini. Nah ini mungkin kita nanti malam kita ambil sampling saja untuk dilakukan pemantauan persiapan berkaitan tentang patroli tersebut," tambahnya.

Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

KPK Ngeles Soal Periksa Keluarga Jokowi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:34

Indonesia Tak Boleh Terus Gelap!

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:33

Kepada Ketua DPRD, Tagana Kota Bogor Sampaikan Kebutuhan Ambulans

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:20

Kepala Daerah yang Tak Ikut Retret Perlu Dikenakan Sanksi

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:19

DPP Golkar Didesak Batalkan SK Pengangkatan Ketua DPRD Binjai

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:15

Tantangan Anak Muda Bukan Hanya Cita-cita, Tetapi Ancaman Penyalahgunaan Narkoba

Jumat, 21 Februari 2025 | 19:02

Bareskrim Ungkap Jaringan Judol Internasional Beromzet Ratusan Miliar

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:54

HIPMI Yakin Kaltara Bisa Maju di Bawah Kepemimpinan Zainal-Ingkong

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:49

Nusron Pecat 6 Pegawai Pertanahan Bekasi

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:44

GAK LPT Desak Presiden Terbitkan Perppu Cabut UU KPK

Jumat, 21 Februari 2025 | 18:32

Selengkapnya