Berita

Suasana akrab dan hangat saat PDIP berkunjung ke kantor PKS Kota Bandung/RMOLJabar

Politik

Pilkada Kota Bandung

PDIP-PKS Saling Berkunjung, Sinyal Koalisi?

KAMIS, 11 JULI 2024 | 07:33 WIB | LAPORAN: ACHMAD RIZAL

Suasana penuh hangat tampak saat rombongan PDIP sambang markas PKS Kota Bandung, sebagai balasan atas kunjungan yang lebih dulu dilakukan PKS beberapa waktu lalu.

Rombongan partai banteng moncong putih dipimpin langsung Ketua DPC PDIP, Achmad Nugraha, disambut hangat Ketua DPD PKS, Ahmad Rahmat Purnama, beserta jajaran.

Dikutip dari Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (11/7), silaturahmi politik itu dihadiri dua bakal calon kepala daerah di pemilihan walikota (Pilwalkot) Bandung, yakni Dandan Riza Wardana dari PDIP dan Asep Mulyadi dari PKS.


Ahmad Rahmat Purnama menyebut, kunjungan balasan PDIP merupakan hal lumrah dalam politik. Menurutnya, silaturahmi sangat dibutuhkan untuk menjaga kekompakan masing-masing partai dalam upaya bersama membangun Kota Bandung.

“Ini bukti nyata bahwa PKS memiliki hubungan baik dengan seluruh partai politik, terlebih membangun tidak mungkin hanya dilakukan satu pihak, tapi butuh kerjasama seluruh pihak,” katanya.

Dia memastikan partainya terus menjalin komunikasi dengan seluruh Parpol jelang kontestasi Pilkada 2024.

“Komunikasi antar partai terus kami lakukan, kalau PKS dan PDIP itu proses alamiah, tapi sampai sekarang kami masih berkomunikasi dengan seluruh partai politik,” jelasnya.

Sementara Achmad Nugraha mengatakan, kunjungan balasan merupakan bukti jika kedua partai memiliki hubungan harmonis.

“Kemarin kita dikunjungi PKS, nah sekarang gantian dong. Toh kami dengan PKS tidak ada masalah, bahkan sangat kompak, cuman tidak terekspose saja,” katanya.

Ia menyebut PDIP terbuka membangun koalisi dengan seluruh partai. Apalagi jika memiliki tujuan sama untuk membangun kota dan mensejahterakan warga Bandung.

“Selama tujuannya sama, niatnya sama, kami sangat terbuka, termasuk dengan PKS. Jadi kalau ada yang beranggapan PDIP dan PKS itu ibarat Tom and Jerry, itu salah besar,” pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

PIP Berubah Jadi Kartu Undangan Kampanye Anggota DPR

Senin, 15 Desember 2025 | 06:01

Perpol versus Putusan MK Ibarat Cicak versus Buaya

Senin, 15 Desember 2025 | 05:35

Awas Revisi UU Migas Disusupi Pasal Titipan

Senin, 15 Desember 2025 | 05:25

Nelangsa Dipangku Negara

Senin, 15 Desember 2025 | 05:06

Karnaval Sarendo-Rendo Jadi Ajang Pelestarian Budaya Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 04:31

Dusun Bambu Jual Jati Diri Sunda

Senin, 15 Desember 2025 | 04:28

Korupsi di Bandung Bukan Insiden Tapi Tradisi yang Dirawat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:10

Rektor UI Dorong Kampus Ambil Peran Strategis Menuju Indonesia Kuat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:06

Hutan Baru Dianggap Penting setelah Korban Tembus 1.003 Jiwa

Senin, 15 Desember 2025 | 03:31

Jangan Keliru Tafsirkan Perpol 10/2025

Senin, 15 Desember 2025 | 03:15

Selengkapnya