Berita

BNI/Net

Bisnis

Ekspansi Bisnis, BNI akan Resmikan Kantor Cabang di Sydney Australia

SENIN, 08 JULI 2024 | 19:31 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

PT Bank Negara Indonesia (BNI) akan segera meresmikan kantor cabangnya di luar negeri di Sydney, Australia dalam waktu dekat.

Hal tersebut diungkapkan Direktur Utama BNI, Royke Tumilaar, dengan menyebut bahwa langkah ekspansi bisnis tersebut telah disetujui oleh otoritas pengawas industri keuangan di Australia, Australian Prudential Regulation Authority (APRA) pada 27 Mei 2024 lalu.

"Kami telah disetujui untuk pembukaan kantor cabang di Sydney dalam waktu dekat, kami akan melakukan peresmian dan ini sudah disetujui oleh APRA pada tanggal 27 Mei yang lalu," kata Royke dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi VI DPR RI, Senin (8/7).

Dirut BNI itu menjelaskan bahwa kantor cabangnya di Sydney akan fokus dalam menjalankan bisnis perusahaan pelat merah Indonesia di segmen kredit bilateral, sindikasi, serta membantu lebih banyak perusahaan Indonesia agar bisa berekspansi ke Australia.

Selain itu, BNI juga akan membantu Diaspora Indonesia untuk dapat mengakses kredit atau pembiayaan.

"Dan kita juga berusaha melakukan sosialisasi Diaspora Saving melalui BNI Mobile Banking," sambungnya.

Dikatakan Royke, pembukaan kantor cabang BNI di Australia yang terletak di Sales Force Tower, tempat landmark Kota Sydney ini menjadi bank pertama Indonesia yang disetujui oleh APRA.

Dalam kesempatan tersebut, Royke turut melaporkan capaian besar BNI yang berhasil membukukan aset sebesar Rp1.067 triliun pada kuartal I-2024. Nilai tersebut tumbuh 5,4 persen secara tahunan (yoy).

Perolehan aset perseroan ini berasal dari penyaluran kredit yang mencapai Rp695 triliun, atau tumbuh 9,6 persen (yoy).

BNI juga membukukan laba bersih Rp5,3 triliun pada kuartal I-2024. Angka tersebut melesat 2,03 persen (yoy) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya