Berita

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati/Ist

Bisnis

Sri Mulyani Bakal Suntik Dana Rp6,1 T ke BUMN, Terbesar PT KAI

SENIN, 01 JULI 2024 | 14:43 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bakal menyuntik aliran dana ke sejumlah BUMN dengan total Penyertaan Modal Negara (PMN) Rp6,1 triliun.

Hal itu disampaikannya ketika rapat kerja bersama Komisi XI DPR RI tentang pengantar pendalaman PMN APBN 2025, Gedung Nusantara II, Komplek Parlemen, Senayan, Senin (1/7).

"Kami akan sampaikan hari ini adalah penggunaan pembiayaan cadangan investasi, yang masuk dalam tadi investasi klaster lainnya, yaitu cadangan pembiayaan investasi yang dalam UU APBN 2024 Rp13,6 triliun,” kata Sri Mulyani dalam rapat.

Dia membeberkan sejumlah BUMN yang bakal mendapatkan suntikan dari negara melalui PMN.

"Pada hari ini kami ajukan penggunaannya hanya Rp6,1 triliun yaitu untuk PT.KAI Rp2 triliun, PT. Inka Rp965 miliar, PT Pelni Rp500 miliar, PT. Hutama Karya Persero Rp1 triliun, dan Badan Bank Tanah Rp1 T,” jelasnya.

Menkeu menambahkan ada pembiayaan investasi yang akan dilakukan alokasi kewajiban penjaminan.

β€œIni karena pemerintah sering gunakan penjaminan dan Kemenkeu cadangkan untuk jaminan kalau terjadi kewajiban ter call itu Rp635 miliar,” katanya.

Pihaknya mengurai dana PMN tunai tersebut berasal dari cadangan pembiayaan investasi sebesar Rp6,1 triliun.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya