Berita

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep/Ist

Politik

Warganet Minta Kaesang Belajar Dulu soal Jakarta

SELASA, 25 JUNI 2024 | 09:40 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kaesang Pangarep dinilai tidak layak memimpin Daerah Khusus Jakarta (DKJ) yang memiliki permasalahan sangat kompleks.

Hal itu dikatakan warganet bernama Kemal Arif Murad melalui akun Faceboook-nya yang dikutip redaksi, Selasa (25/6).

Kemal mengatakan bahwa Jakarta bukanlah kota sederhana. Karena kota ini terdiri dari beragam penduduk dan etnis.


Menurut Kemal, di Jakarta juga banyak PKL yang membandel, marak parkiran liar, hingga parit-parit tersumbat sampah.

"Apa mampu seorang Kaesang urusi semua itu? Tahu enggak anak muda manja itu masalah-masalah kependudukan, penertiban pemukiman, kebersihan saluran air, prasarana umum dan perawatannya, dari ujung utara, Teluk Gong, dan seterusnya sampai di ujung selatan," kata Kemal.

Kemal juga mempertanyakan intelengensi Kaesang. Pasalnya putra bungsu Presiden Joko Widodo itu dalam satu kesempatan mengaku tidak tahu menahu terkait Orde Baru alias Orba, karena tidak lahir di zaman itu.

"Masya Allah, cuma segitu aja tuh intelegensinya. Padahal literatur banyak, internet ada. Terus mau pegang Jakarta? Belajar dulu gih sana," kata Kemal.

Dalam unggahannya tersebut, Kemal juga menyertakan sebuah video di mana ada sekelompok massa mendatangi kediaman pribadi Kaesang untuk menyampaikan asipirasinya.




Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

Dituding Biang Kerok Banjir Sumatera, Saham Toba Pulp Digembok BEI

Kamis, 18 Desember 2025 | 14:13

Kapolda Metro Jaya Kukuhkan 1.000 Nelayan Jadi Mitra Keamanan Laut Kepulauan Seribu

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:56

OTT Jaksa di Banten: KPK Pastikan Sudah Berkoordinasi dengan Kejaksaan Agung

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:49

Momen Ibu-Ibu Pengungsi Agam Nyanyikan Indonesia Raya Saat Ditengok Prabowo

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:41

Pasar Kripto Bergolak: Investor Mulai Selektif dan Waspada

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:31

Pimpinan KPK Benarkan Tangkap Oknum Jaksa dalam OTT di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:21

Waspada Angin Kencang Berpotensi Terjang Perairan Jakarta

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:02

DPR: Pembelian Kampung Haji harus Akuntabel

Kamis, 18 Desember 2025 | 13:01

Target Ekonomi 8 Persen Membutuhkan Kolaborasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:58

Film TIMUR Sajikan Ketegangan Operasi Militer Prabowo Subianto di Papua

Kamis, 18 Desember 2025 | 12:48

Selengkapnya