Berita

Ilustrasi/Net

Bisnis

Investor Beralih ke Investasi yang Paling Aman, Emas dan Dolar AS

SENIN, 24 JUNI 2024 | 16:20 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Komoditas emas dan dolar AS menjadi instrumen investasi yang paling menguntungkan.

Di tengah gejolak geopolitik yang berkepanjangan seperti saat ini, masyarakat tentu mencari instrumen investasi yang aman. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memproyeksikan harga emas dan dolar AS akan terus mengalami kenaikan

Dalam konferensi pers Kondisi Fundamental Ekonomi Terkini dan RAPBN 2025 di Jakarta, Senin (24/4) ia menegaskan, di tengah kondisi ketidakpastian ekonomi global saat ini mendorong investor beralih ke aset yang aman.

"Meningkatnya ketidakpastian, tingginya inflasi, dan mundurnya ekspektasi (suku bunga) The Fed saat ini telah mendorong investor beralih ke aset safe haven, emas maupun dolar AS," kata Airlangga.

Apalagi, masih belum ada sinyal penurunan suku bunga oleh Bank Sentral AS atau The Fed, membuat Harga emas dan dolar akan terus naik.

PT Aneka Tambang Tbk (Antam) mengumumkan, per Senin (24/6), Harga emas naik sebesar Rp3.000 per gram, sehingga menjadi Rp1.360.000 per gram. Hal itu juga membuat nilai tukar dolar AS terus menguat terhadap nilai mata uang negara-negara lainnya, termasuk rupiah.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya