Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim/Net

Dunia

Anwar Ibrahim Pastikan Kedekatan Malaysia dan China Tidak Merugikan

MINGGU, 23 JUNI 2024 | 20:25 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

rmol.idPerdana Menteri Anwar Ibrahim berusaha meredakan kekhawatiran Barat terhadap peningkatan hubungan bilateral antara Malaysia dan China.

Dalam sebuah pernyataan pada Minggu (23/6), Anwar menjelaskan hubungan Malaysia-China memiliki ikatan sejarah yang begitu kental dan terjalin sejak masa kaisar China dan Sultan Malaka.

PM Malaysia itu dapat memastikan kerjasama kedua negara bisa saling menguntungkan. Terlebih dalam diskusi pekan ini dengan PM China Li Qiang, kedua negara menegaskan kembali hubungan yang ramah, sopan, dan saling menghormati.

"Banyak teman saya di luar negeri mempertanyakan apakah peningkatan hubungan bilateral dengan Tiongkok dapat merugikan Malaysia, terutama karena negara kami lebih kecil. Saya yakinkan bahwa hubungan kami berakar pada rasa saling menghormati," ujar Anwar.

Dia menceritakan bagaimana diskusinya dengan PM Li terkait isu-isu kontroversial terbangun dengan setara dan tidak ada tanda-tanda arogansi atau sikap merendahkan.

"Kami menangani isu-isu kontroversial sebagai mitra setara dan teman terpercaya," ungkapnya.

PM Anwar juga berusaha meyakinkan warga Malaysia bahwa tidak ada yang perlu dikhawatirkan terkait peningkatan hubungan dengan China. Sebab, kedekatan mereka dilandaskan pada komitmen dan persahabatan yang tulus.

"Kami tetap berkomitmen untuk memelihara dan memperkuat ikatan antara Malaysia dan China," pungkasnya.rmol.id

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tarik Wisatawan Lewat Jelajah Wisata Religi di Jakarta

Minggu, 09 Maret 2025 | 15:07

Arief Poyuono Prediksi PSI Bubar 2029

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:49

Manuver Tak Biasa, Rusia Manfaatkan Jalur Pipa Gas Tua dalam Perang Ukraina

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:43

Jubir Militer Israel Daniel Hagari Gagal Naik Jabatan hingga Dipecat

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:25

Partai Buruh Bakal Gelar Aksi Lima Hari di Pabrik Sritex

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:20

Bertepatan Ramadan, Tom Lembong: Rabu Abu Tahun Ini Ekstra Spesial

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:08

Menteri KP dan Gubernur Jakarta Sambut Sekjen Partai Komunis Vietnam

Minggu, 09 Maret 2025 | 14:04

Ceramah di Masjid ITB, Anies Ajak Generasi Muda Tetap Kritis

Minggu, 09 Maret 2025 | 13:58

Masyarakat Pesisir Rugi Besar Akibat Kasus Pagar Laut

Minggu, 09 Maret 2025 | 13:40

Kerry Riza Jadi Tumbal Riza Chalid

Minggu, 09 Maret 2025 | 12:58

Selengkapnya