Berita

Secarik kertas berisi pesan dari pelaku bunuh diri, bahwa rumahnya telah digadaikan/RMOLJateng

Presisi

Gara-gara Judi Online, Pria di Semarang Gantung Diri

JUMAT, 21 JUNI 2024 | 10:39 WIB | LAPORAN: ACHMAD RIZAL

Seorang pria, SR (32), warga Kebonharjo, Tanjung Emas, Semarang Utara, ditemukan tewas gantung diri di kediamannya. Ditemukan secarik kertas bertuliskan penyesalan, frustasi, gara-gara judi online.

Surat penyesalan itu ditulis tangan, isinya, "Jumat, 15 jt ga ono omahe dipek wong. Sertifikat e tak gadeke (Jumat, rumahnya tidak ada Rp15 juta diambil orang. Sertifikat rumah saya gadaikan - red)."

Tim Inafis Polrestabes Semarang, dikutip dari Kantor Berita RMOLJateng, Jumat (21/6), langsung datang di lokasi kejadian dan olah TKP. Jenazah korban gantung diri selanjutnya dievakuasi ke rumah sakit untuk diotopsi.


Kapolsek Semarang Utara, AKP Supriyanto, menjelaskan, pihaknya telah mengumpulkan bukti dan hasil keterangan sejumlah tetangga korban.

Analisa sementara, korban diduga meninggal murni karena bunuh diri, dan petugas tidak menemukan tanda-tanda kekerasan.

Lebih lanjut dia mengingatkan agar masyarakat tidak terjerumus praktik judi online, karena hanya merugikan diri sendiri dan jadi beban keluarga.

"Jauhi judi online. Ekonomi keluarga bisa hancur, menang hanya sekali tetapi rugi berkali-kali. Cukup kali ini saja, semoga tidak ada kasus-kasus seperti itu lagi," harap Kapolsek.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya