Berita

Operasi penculikan Batalyon Intai Amfibi di PT. IKS (Ikatan Kelapa Sawit), Desa Matawolot, Distrik Salawati, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya/Ist

Pertahanan

Batalyon Taifib 3 Marinir Latihan Operasi Penculikan di Sorong

SENIN, 17 JUNI 2024 | 14:07 WIB | LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Dalam rangka Latihan Satuan Dasar (LSD) II Triwulan (TW) II tahun 2024, prajurit Batalyon Intai Amfibi 3 Marinir melaksanakan operasi penculikan di PT. IKS (Ikatan Kelapa Sawit), Desa Matawolot, Distrik Salawati, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, beberapa waktu lalu.

Berdasarkan keterangan yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Senin (17/6), Batalyon Intai Amfibi 3 Marinir mendapatkan perintah dari Satuan Atas untuk melaksanakan Operasi Penculikan di PT. IKS.

Informasi yang diterima dari agen intelijen di wilayah Distrik Salawati adalah informasi tentang adanya Warga yang memprovokasi Penduduk sekitar mengikuti Gerakan Separatis yang bertujuan untuk Merdeka dan membuat Negara Sendiri.

Setelah berhasil mendapatkan informasi tersebut Satu Detasemen Taifib (Dentaifib) melaksanakan penyelidikan dan konfirmasi terkait tempat persembunyian DPO untuk menyiapkan Operasi Penculikan.

Dengan cepat dan tepat, satu Dentaifib berhasil melumpuhkan DPO yang bersembunyi di rumah-rumah warga dan berhasil membawa DPO untuk selanjutnya dilaksanakan Interogasi kepada DPO untuk mengumpulkan Informasi tentang Gerakan Separatis tersebut.

Kegiatan latihan ini merupakan rangkaian dari kegiatan latihan gabungan satuan Marinir yang berada di jajaran Korps Marinir Pasmar 3 yang dilaksanakan secara rutin setiap tahunnya. Hal itu untuk mempertajam kemampuan yang dimiliki tiap satuan di jajaran Pasmar 3.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya