Berita

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono/Net

Bisnis

Indonesia Sasar Tajikistan untuk Kerja Sama PLTS Terapung

KAMIS, 13 JUNI 2024 | 14:20 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Indonesia berencana melakukan kerja sama dengan Tajikistan terkait pengembangan pembangkit listri tenaga Surya terapung atau floating photovoltaic (FPV) dengan Tajikistan.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono memaparkan kerja sama tersebut bisa saja tentang penelitian tentang dampak lingkungan dari fasilitas FPV, pengembangan standar dan pedoman untuk mengelola risiko dalam pemasangan FPV, serta regulasi dan kebijakan yang lebih baik untuk memfasilitasi pengembangan proyek FPV.

Dalam pertemuan dengan Menteri Sumber Daya Air dan Energi Republik Tajikistan Daler Juma Shofaqir, di Dushanbe, Tajikistan, di sela acara The 3rd Dushanbe Water Action Decade Conference, Basuki  mengapresiasi pengembangan potensi energi terbarukan di Tajikistan.


"Indonesia berkomitmen meraih net zero carbon dengan menerapkan transisi sumber energi terbarukan, salah satunya melalui pembangun bendungan tenaga air. Hingga tahun 2024, Indonesia telah membangun sekitar 248 bendungan. Sebanyak 187 bendungan telah dibangun sebelum 2015 dan 61 bendungan dibangun pada periode 2015-2024," kata Basuki, dikutip Kamis (13/6).

Adapun menurut RUPTL 2021-2030, tenaga air di Indonesia berpotensi naik hingga 16.027 MW. Sebanyak 43 dari 61 bendungan yang dibangun pada 2015-2024 memiliki potensi listrik tenaga air sebesar 255,15 MW. Di antara 248 bendungan, sebanyak 246 bendungan juga memiliki potensi untuk pembangkit listrik tenaga surya terapung atau floating photovoltaic (FPV) hingga 13.575 MW.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya