Berita

Rapat kerja Komisi VI dengan Menteri Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia/RMOL

Politik

Kader PDIP: Starlink cuma Buat Ngerame-Ramein World Water Forum

SELASA, 11 JUNI 2024 | 13:30 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia diberondong pertanyaan soal kehadiran Layanan internet berbasis satelit Starlink saat rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI di Gedung Nusantara I, Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (11/6).

Anggota Komisi VI DPR RI Deddy Yevri Hanteru Sitorus mengaku mendapatkan informasi bahwa Starlink hanya untuk meramaikan World Water Forum di Bali beberapa waktu lalu.

“Kalau bisik-bisik yang saya terima itu buat ngerame-ramein World Water Forum, kehendak untuk menjadikan itu internationally recognized. Untuk menghadirkan Elon Musk kita harus membuka Starlink,” kata Deddy.


Legislator dari Fraksi PDIP ini mengaku khawatir Starlink secara perlahan akan menguasai industri selular di Indonesia.

"Padahal yang namanya Telkom, Telkomsel, Indosat dan sebagainya Itu sudah berjuang berdarah-darah Pak," kata Deddy.

"Telkom Telkomsel harus investasi di satelit. Sekarang ada orang kaya yang kerjanya hanya itu dia bikin satelit orbit seluruh wilayah kita terbuka untuk dia without do process,” sambungnya.

Ia lantas mempertanyakan apakah Starlink bisa memberikan deviden pajak yang lebih besar dari seluruh provider internet di Indonesia.

"Bisa nggak Starling mempekerjakan anak-anak Indonesia lebih banyak daripada Telkomsel dan Indosat?” tanya Deddy.

Deddy sepakat jika investasi Starlink untuk rural areas atau remote areas. Bahkan ia sudah pasang hampir 20 titik dengan biaya pribadi di dapilnya untuk membuka pintu investasi di daerah tersebut.






Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Eddy Soeparno Bicara Komitmen Prabowo Percepat Dekarbonisasi

Senin, 15 Desember 2025 | 16:13

Praperadilan Kakak Kandung Hary Tanoesoedibjo Dua Kali Ditolak Hakim

Senin, 15 Desember 2025 | 15:55

Miliarder Siapkan Hadiah Besar Atas Aksi Heroik Warga Muslim di Bondi Beach

Senin, 15 Desember 2025 | 15:48

DPR Tegaskan Perpol 10/2025 Tidak Bertentangan dengan Konstitusi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:41

Ketaatan pada Rais Aam Fondasi Kesinambungan Khittah NU

Senin, 15 Desember 2025 | 15:39

Gubernur Sulut Dukung Penguatan Kapasitas SDM Bawaslu

Senin, 15 Desember 2025 | 15:29

Keselamatan Masyarakat Harus Jadi Prioritas Utama Selama Nataru

Senin, 15 Desember 2025 | 15:19

Pramono Terima Hasil Kongres Istimewa MKB Demi Majukan Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 15:12

KPK Geledah Rumah Dinas Plt Gubernur Riau SF Hariyanto

Senin, 15 Desember 2025 | 14:54

Command Center Diresmikan Percepat Digitalisasi dan Pengawasan Kopdes Merah Putih

Senin, 15 Desember 2025 | 14:43

Selengkapnya