Berita

Presiden Swiss Viola Amherd dalam konferensi pers di Bern, Swiss, pada Senin 10 Juni 2024/Net

Dunia

KTT Perdamaian Ukraina Akan Dihadiri 90 Negara dan Organisasi Internasional

SENIN, 10 JUNI 2024 | 17:20 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) perdamaian Ukraina yang digelar di Swiss  pada 15-16 Juni mendatang akan dihadiri oleh 90 perwakilan negara dan organisasi internasional.

Kabar itu diungkap oleh pemerintah Swiss dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip dari Reuters pada Senin (10/6).

Dikatakan bahwa Swiss akan menyambut kedatangan 90 delegasi negara dan organisasi internasional yang berpartisipasi dalam upaya mengakhiri perang Rusia-Ukraina yang telah berlangsung selama lebih dari dua tahun terakhir.

"Pertemuan tersebut bertujuan untuk bersama menentukan peta jalan tentang bagaimana melibatkan Rusia dan Ukraina dalam proses perdamaian di masa depan," bunyi pernyataan tersebut.

Januari lalu, Swiss setuju menjadi tuan rumah KTT perdamaian atas permintaan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Menteri Luar Negeri Swiss Ignazio Cassis mengatakan bahwa KTT juga akan membahas berbagai isu yang menjadi perhatian internasional seperti kebutuhan akan keamanan nuklir dan pangan, kebebasan navigasi serta isu-isu kemanusiaan, seperti tawanan perang.

Rusia mengaku belum mendapat undangan dari Swiss dan kalaupun diundang mereka menegaskan tidak akan hadir. Kremlin menganggap pertemuan itu sia-sia dan hanya membuang waktu.

China yang merupakan mitra Rusia diundang oleh Swiss, tetapi memutuskan tidak hadir. Beijing menilai pertemuan itu tidak seimbang karena hanya melibatkan Ukraina.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

Tekuk Fiorentina 2-1, Napoli Tak Biarkan Inter Tenang

Senin, 10 Maret 2025 | 01:21

Polda Jateng Tegas Larang Petasan Sepanjang Ramadan

Senin, 10 Maret 2025 | 00:59

Kluivert Tiba di Jakarta Ditemani Mantan Pemain Man United

Senin, 10 Maret 2025 | 00:41

Cegah Bencana Seperti di Jabotabek, Menteri ATR/BPN Evaluasi Tata Ruang di Jatim

Senin, 10 Maret 2025 | 00:25

Asiang Versus JACCS MPM Finance, Peneliti IPD-LP Yakin Hakim MA Lebih Adil

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:58

Beri Bantuan untuk Korban Banjir di Candulan, Okta Kumala Dewi Berharap Ada Solusi Jangka Panjang

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:41

PSU Empat Lawang Diikuti Dua Paslon, Pencoblosan pada 19 April 2025

Minggu, 09 Maret 2025 | 23:20

Update Banjir dan Longsor Sukabumi: 5 Orang Wafat, 4 Orang Hilang

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:44

Menanti Keberanian Kejagung Bongkar Biang Kerok Korupsi Migas

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:30

PTPN IV PalmCo Siapkan 23 Bus untuk Mudik di Sumatera dan Kalimantan

Minggu, 09 Maret 2025 | 22:18

Selengkapnya