Berita

TNI AL dan Kemendikbud Ristek bekerja sama menyelenggarakan Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024/Ist

Politik

Muhibah Jalur Rempah 2024 Dorong Pengakuan UNESCO

SABTU, 08 JUNI 2024 | 12:43 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024 digelar Kementerian Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) bersama TNI AL mulai 5 Juni hingga 17 Juli 2024.

Kegiatan berlayar menggunakan KRI Dewaruci ini akan menelusuri jalur rempah Indonesia di 7 titik, yakni Jakarta, Belitung Timur, Dumai dan Siak, Sabang dan Aceh, Malaka, Tanjung Uban, dan Lampung.

Mengusung tema Jalur Rempah dan Konektivitas Budaya: Arung Melayu, Muhibah Budaya Jalur Rempah 2024 ini dilakukan untuk menjaga dan mengembangkan jalur rempah yang selama ini menjadi cikal bakal perdagangan komoditas oleh nenek moyang Bangsa Indonesia.


Kegiatan ini diikuti para peneliti, penulis, media, pegiat media sosial, dan 80 pemuda Indonesia untuk menelusuri titik jalur rempah.

Muhibah Budaya Jalur Rempah menjadi sebuah platform untuk mengembangkan dan memperkuat ketahanan budaya serta diplomasi budaya di dalam dan luar negeri, serta memaksimalkan pemanfaatan Cagar Budaya (CB) dan Warisan Budaya Takbenda (WBTb).

"Kegiatan ini bertujuan mengangkat khazanah budaya," kata Direktur Jenderal Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Ristek, Hilmar Farid, Sabtu (8/6).

Pelayaran ini mempunyai misi revitalisasi rempah agar dapat diingat dan dipertahankan sebagai kekuatan bangsa Indonesia dari masa ke masa. Rempah-rempah, kata dia, bukan hanya sekadar tanaman yang ada di hutan semata.

“Tanaman bisa menjadi rempah karena ada pengetahuan orang-orang selama bergenerasi. (Masyarakat perlu) Pengetahuan tentang tanaman mana yang memberi manfaat bagi kehidupan, baik pangan, kesehatan, obat-obatan, dan lain-lain, termasuk di Ternate,” tutur Dirjen Hilmar.

Sejak tahun 2022, Dirjen kebudayaan menyelenggarakan Muhibah Budaya Jalur Rempah, yang dimulai perjalanan di Kawasan Timur Nusantara Maluku, Sulawesi dan Bali.

Tahun ini, pelayaran dilakukan di Kawasan Barat. Selain komoditi tanaman, tetapi jalur ini juga menjadi pertukaran pengetahuan dan kebudayaan selama lebih 1.000 tahun lalu saat pelaut Nusantara mengarungi jalur Pasifik sampai Afrika bagian timur.

"Perjalan pelayaran sangat penting ini atas keinginan kita untuk nominasi jalur rempah ke UNESCO,” beber Hilmar.

Sementara itu, Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Irini Dewi Wanti menegaskan, Indonesia berkomitmen menjaga dan mengembangkan warisan budaya dengan melibatkan generasi muda sebagai agen perubahan.

“Peran generasi muda dalam pengembangan warisan budaya ini meliputi kegiatan seperti festival berbasis rempah dan budaya bahari, seminar, lokakarya, ritual, residensi, dan sebagainya,” pungkas Irini.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Usut Tuntas Bandara Ilegal di Morowali yang Beroperasi Sejak Era Jokowi

Senin, 24 November 2025 | 17:20

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

UPDATE

Duka Banjir di Sumatera Bercampur Amarah

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:04

DKI Rumuskan UMP 2026 Berkeadilan

Jumat, 05 Desember 2025 | 06:00

PIER Proyeksikan Ekonomi RI Lebih Kuat pada 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:33

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

Kemenhut Cek Kayu Gelondongan Banjir Sumatera Pakai AIKO

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:00

Pemulihan UMKM Terdampak Bencana segera Diputuskan

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:35

Kaji Ulang Status 1.038 Pelaku Demo Ricuh Agustus

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:28

Update Korban Banjir Sumatera: 836 Orang Meninggal, 509 Orang Hilang

Jumat, 05 Desember 2025 | 04:03

KPK Pansos dalam Prahara PBNU

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:17

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Selengkapnya