Berita

Presiden Joko Widodo di pembukaan acara Rakernas APEKSI, di Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (4/6)/Repro

Politik

Jokowi: IKN akan Jadi Ibu Kota Terhijau di Dunia

SELASA, 04 JUNI 2024 | 11:20 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Presiden Joko Widodo mengatakan. pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang diinginkannya adalah pusat kota paling ramah lingkungan di tataran dunia.

Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat berpidato dalam pembukaan acara Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintahan Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) di Balikpapan, Kalimantan Timur, Selasa (4/6).

"Nantinya IKN itu akan menjadi ibu kota  yang konsepnya ibu kota terhijau di dunia. Karena memang konsepnya adalah nusa rimba, betul-betul hijau betul," ujar Jokowi.

Presiden ketujuh RI yang sudah menjabat dua periode itu menuturkan, tantangan perkotaan ke depan menuju Indonesia Emas 2045 adalah kepadatan penduduk.

Jokowi menyebutkan, pada tahun 2045 kota-kota di Indonesia akan dipadati sekitar 70 persen penduduk, berbeda 10 persen lebih rendah dari kepadatan kota-kota di dunia pada tahun 2058.

Karena itu, Jokowi memastikan kepadatan penduduk perkotaan tidak akan menjadi masalah serius di kemudian hari, apabila tata kota bisa diperbaiki menjadi lebih ramah lingkungan.

"Itu kalau kita konsisten terhadap konsep awal dari pembangunan Ibu Kota Nusantara yang sedang dalam proses pembangunan," kata Jokowi.

Di samping itu, Jokowi juga mengamati perkotaan di Indonesia saat ini telah memperlihatkan tanda-tanda kepadatan. Sebagai contohnya, dia menyinggung soal kemacetan yang makin hari makin meningkat.

Menurutnya, solusi yang bisa dikerjakan pemerintah kota seluruh Indonesia adalah menata ulang perkotaan yang ada saat ini menjadi lebih ke penggunaan transportasi publik.

"Jadi kembali lagi, harus hijau, teduh, ramah terhadap pejalan kaki, pesepeda, memiliki hutan kota, memiliki alun-alun dan taman yang luas, konsep ke depan mesti seperti itu," kata Jokowi.

"Kalau sebuah kota terlanjur isinya gedung dan beton, ya memang harus mencarikan, mendesain (ulang)," sambungnya.

"Membeli dan memangkas gedung dan dijadikan taman kota, tidak ada jalan lain kalau sudah terlanjur. Sekali lagi, kota masa depan yang diidamkan adalah kota yang green city, smart city, lifeble dan loveble," demikian Jokowi menambahkan.


Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya