Berita

Jemaah haji asal Kabupaten Grobogan, Rohmat (63), bersyukur impiannya untuk haji terwujud pada tahun ini/Istimewa

Nusantara

Kisah Penjual Terasi yang Bisa Berangkat Haji dari Modal Jualan Rp5.000

SELASA, 28 MEI 2024 | 12:57 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Ketika mana ada niat, di situlah ada jalan. Ujar-ujaran ini tepat disematkan kepada Rohmat (63), jemaah haji asal Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, yang akhirnya bisa mewujudkan mimpi menunaikan ibadah haji pada tahun ini.

Profesi Rohmat adalah penjual cabai dan terasi. Dia menjalani usahanya dengan modal hanya Rp5.000. Jerih payah selama bertahun-tahun berjualan cabai dan terasi telah mengantarkan dirinya untuk menjalankan Rukun Islam kelima.

Rohmat tampaknya punya niat kuat untuk bisa berangkat haji. Bagaimana tidak, dia hanya berjualan cabai kecil-kecilan di rumahnya. Hasilnya hanya bisa untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari dengan sangat sederhana.

Namun keterbatasannya itu tidak mengendukan tekad Rohmat untuk berhaji. Dia tetap menyisihkan penghasilannya per hari dan ditabung demi bisa berangkat haji.

“Saya menjadi bakul (penjual) terasi secara pasti lupa tahun berapa, yang saya ingat ketika itu modal saya cuma Rp5.000 dan hanya naik sepeda untuk kulakan ke pasar dan dijual kembali di rumah. Alhamdulillah dagangan saya bertambah sedikit demi sedikit, dan sejak kurang lebih tahun 1997 terbesit dalam hati saya untuk mendaftar haji,” tuturnya saat ditemui di Embarkasi Solo, Selasa (28/5).

Setelah menabung sedikit demi sedikit, kurang lebih selama 15 tahun, maka pada 2012 Rohmat bisa mendaftar haji. Ia pun mengaku bersyukur, cita-citanya untuk menunaikan Rukun Islam kelima ini bisa terwujud.

“Walaupun menunggu puluhan tahun, saya sangat bersyukur akhirnya tahun ini impian saya untuk berangkat haji dapat terwujud,” ucapnya penuh haru.

Kisah Rohmat ini bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat. Jika ada tekad yang kuat, diiringi dengan doa, maka InsyaAllah akan terpanggil ke Baitullah.

Populer

Jejak S1 dan S2 Bahlil Lahadalia Tidak Terdaftar di PDDikti

Sabtu, 19 Oktober 2024 | 14:30

Karangan Bunga untuk Ferry Juliantono Terus Berdatangan

Selasa, 22 Oktober 2024 | 12:24

Prabowo Perintahkan Sri Mulyani Pangkas Anggaran Seremonial

Kamis, 24 Oktober 2024 | 01:39

UI Buka Suara soal Gelar Doktor Kilat Bahlil Lahadalia

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:21

Hikmah Heboh Fufufafa

Minggu, 20 Oktober 2024 | 19:22

Begini Kata PKS Soal Tidak Ada Kader di Kabinet Prabowo-Gibran

Minggu, 20 Oktober 2024 | 15:45

Promosi Doktor Bahlil Lahadalia dan Kegaduhan Publik: Perspektif Co-Promotor

Senin, 21 Oktober 2024 | 16:56

UPDATE

Dukungan untuk Palestina, PKS Harap Sugiono Lanjutkan Keberanian Retno Marsudi

Kamis, 24 Oktober 2024 | 12:03

Bayern Digulung Barca 1-4, Thomas Mueller: Skor yang Aneh!

Kamis, 24 Oktober 2024 | 11:50

Jokowi Masih Terima Kunjungan Menteri Toleransi UEA di Solo

Kamis, 24 Oktober 2024 | 11:33

Pembekalan Menteri Prabowo ke Akmil Magelang Bakal Solidkan Kerja Kabinet

Kamis, 24 Oktober 2024 | 11:17

1.270 Personel Gabungan Kawal Demo Buruh Perdana di Era Prabowo-Gibran

Kamis, 24 Oktober 2024 | 11:08

Kemlu Rusia Alami Serangan Siber di Tengah KTT BRICS

Kamis, 24 Oktober 2024 | 11:04

Menang 1-0 atas Kuwait, Tim U-17 Indonesia Buka Peluang Lolos

Kamis, 24 Oktober 2024 | 10:52

SIS Olympics 2024 Momentum Satukan Keberagaman 3 Negara

Kamis, 24 Oktober 2024 | 10:47

Bawaslu Berharap Mahasiswa dan Kampus Berkontribusi Majukan Demokrasi Indonesia

Kamis, 24 Oktober 2024 | 10:45

Emas Antam Anjlok Goceng, Satu Gram Jadi Segini

Kamis, 24 Oktober 2024 | 10:36

Selengkapnya