Berita

Ketua DPW PKS Jawa Barat, Haru Suandharu/Ist

Politik

PILKADA JAWA BARAT 2024

Haru Suandharu Bakal Bersaing dengan RK hingga Dedi Mulyadi

SENIN, 27 MEI 2024 | 06:07 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Ketua DPW PKS Jawa Barat, Haru Suandharu dijagokan untuk maju dalam kontestasi Pilgub Jabar 2024 karena dinilai sangai memahami kondisi masyarakat.

Demikian deklarasi yang dilakukan Sumedang Bersatu Ayundas (Agamis, Nyunda, Cerdas) untuk Haru Suandharu sebagai Gubernur Jabar 2024-2029.

"Kang Haru itu figur yang layak untuk kepemimpinan Jawa Barat, karena beliau itu nyunda, intelektual, berpendidikan dan paham kondisi masyarakat Jawa Barat," ujar Ketua Barkin Kabupaten Sumedang, Saepulloh, Minggu (26/5).

Saepulloh mengungkap berbagai persoalan yang saat ini terjadi di Jawa Barat. Mulai dari akses pendidikan minim, biaya sekolah mahal hingga stunting merupakan pekerjaan rumah yang belum mampu diselesaikan pemerintah.

"Masyarakat Jawa Barat insyaAllah melihat sosok Kang Haru sebagai orang soleh dan layak menjadi imam. Beliau itu sidiq, tablig, amanah, dan juga fathonah. Kami sangat setuju kang Haru menjadi gubernur Jabar," kata Saepulloh.

Ia memastikan, Barkin Sumedang akan berjuang dalam memenangkan Haru Suandharu di Pilgub Jabar. Bahkan, pihaknya akan membentuk tim pemenangan hingga ke tingkat desa.

"InsyaAllah kami akan berjuang untuk pemenangan Kang Haru. Kami sudah membentuk korcam di 26 kecamatan. Nanti ada koordinator desa untuk memenangkan Kang Haru menjadi Jabar 1," pungkas Saepulloh dikutip dari Kantor Berita RMOLJabar.

Masyarakat Jawa Barat bakal memilih calon gubernur-wakil gubernur di Pilkada 2024 pada 27 November mendatang.

Sejauh ini, sudah ada beberapa nama yang berpotensi menjadi cagub dan cawagub. Di antaranya Ridwan Kamil, Desy Ratnasari, Dedi Mulyadi, Bima Arya, dan Uu Ruzhanul Ulum.




Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya