Berita

Plt Ketua Umum PPP Mardiono di Kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Rabu (22/5)/RMOL

Politik

PPP Pilih Fokus Lolos Senayan Daripada Bahas Gabung Prabowo-Gibran

RABU, 22 MEI 2024 | 16:09 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ogah memberi komentar terkait sikapnya ke pemerintahan Prabowo-Gibran usai putusan sela ditolak Mahkamah Konstitusi (MK).

Plt Ketua Umum PPP Mardiono menegaskan untuk sikap politik partai terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran, harus melalui mekanisme rapat pimpinan nasional (Rapimnas).

"PPP memiliki mekanisme di dalam menentukan keputusan-keputusan yang sangat strategis. Karenanya, ini nanti ada mekanismenya melalui rapimnas, yang nanti akan kita selenggarakan," ucap Mardiono dalam jumpa media di Kantor DPP PPP, Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Rabu (22/5).

Mantan anggota Wantimpres Jokowi-Ma'ruf Amin ini menegaskan partainya saat ini sedang fokus memperjuangkan suara yang hilang dalam perhelatan Pileg 2024.

"Oleh karena menanggapi persoalan MK, sebagaimana yang kita harapkan, itu ternyata jauh dari ekspektasi, yang kita harapkan, maka kita akan konsentrasi dulu untuk mengawal perjuangan yang berikutnya," jelasnya.

Menurutnya, suara rakyat penting untuk dikawal lantaran dikhawatirkan jutaan suara rakyat itu akan turun ke jalan meminta hak mereka dikembalikan.

"Jangan sampai nanti, konstituen atau rakyat kemudian anti ke jalanan, karena akibat aspirasinya tidak tersalurkan. Apalagi rakyat yang sudah memberikan mandat penuh, capek-capek, yang menggunakan biaya negara yang cukup besar, di dalam pemilu ini," tutupnya.

Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya