Berita

Launching Ceremony kerja sama PINTAR dengan International Mandarin Education, di Pintar Campus, Jalan Hang Lekir 1 Nomor 2, Jakarta Pusat, Rabu (15/5)/RMOL

Bisnis

PINTAR Gandeng IME Sediakan Kursus dan Tes Bahasa Mandarin Terakreditasi Internasional

RABU, 15 MEI 2024 | 16:53 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Sebuah kerja sama strategis berhasil dijalin PINTAR dengan International Mandarin Education (IME). Platform edukasi serta pelatihan, penempatan, dan pengembangan tenaga kerja Indonesia itu menjadi mitra resmi IME untuk menyelenggarakan Program Pelatihan Resmi HSK di Tanah Air.

IME sendiri adalah organisasi internasional yang mengoperasikan HSKK Mobile Exam Center, lembaga penyedia Hanyu Shuiping Kaoshi (HSK) terakreditasi, dan tes lisan Hanyu Shuiping Kouyu Kaoshi (HSKK) berbasis seluler.

Kesepakatan kedua pihak dipertegas melalui acara Launching Ceremony di Pintar Campus, Jalan Hang Lekir 1 Nomor 2, Jakarta Pusat, Rabu sore (15/5).


Hadir langsung dalam acara Launching Ceremony ini CEO IME, Tony Lang; Chief of Staff PINTAR, Ian Ahadi; Assistant Director of Public Relations of the Hong Kong Economic and Trade Office, Jackson Chan; dan Trade Analyst Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, Aji Cahyadi.

Saat memberikan sambutannya, Tony Lang mengaku sangat bangga bisa menjalin kerjasama dengan PINTAR. Sebab PINTAR merupakan salah satu perusahaan teknologi asal Indonesia di bidang edukasi dan pelatihan yang memiliki orientasi global sekaligus peran atas peningkatan daya saing tenaga kerja Indonesia.

“Sebagai bahasa yang banyak digunakan berdasarkan jumlah penutur di kawasan Asia-Pasifik, maka sangat logis jika bahasa Mandarin dinilai penting bagi orang Indonesia yang mengejar aspirasi besar dan ingin meraih peluang belajar, bekerja, dan berbisnis," kata Tony Lang.

Dengan lebih dari 1,2 miliar penutur, bahasa Mandarin merupakan bahasa dengan penutur terbanyak kedua di dunia. Dengan demikian, kerja sama dengan IME ini merupakan bukti komitmen serius PINTAR untuk membantu 110 juta pekerja Indonesia dapat berdaya saing di tingkat global menuju Indonesia Emas 2045.

Sementara itu, Ian Ahadi menyebut, kerja sama ini ke depan akan masuk ke dalam program Kartu Prakerja. Sehingga setiap masyarakat yang terdaftar di Kartu Prakerja dapat mengakses kursus bahasa Mandarin ini melalui PINTAR.

"Kita melihat kebutuhan seiring meningkatnya investasi dari China ke Indonesia. Sehingga akan dibutuhkan kinerja-kinerja yang bisa bahasa Mandarin, setidaknya basic-nya. Jadi kita berharap, ketika mereka bisa belajar bahasa Mandarin awal, mereka bisa bekerja dan berkomunikasi dengan perusahaan China, setidaknya secara dasar," jelas Ian, Rabu (15/5).

Adapun dalam program kerja sama ini mencakup tiga kursus. Setelah selesai, peserta akan menerima nilai bonus pada tes HSK dan HSKK yang ditentukan. HSK dan HSKK adalah tes Mandarin standar yang diakui secara internasional yang sertifikatnya dikeluarkan oleh Chinese Testing International dari Kementerian Pendidikan Republik Rakyat China.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya