Berita

Ilustrasi Foto/Net

Politik

PPP Minta Dukungan dan Doa PKB agar Bisa Lolos PT

SENIN, 29 APRIL 2024 | 19:03 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) meminta dukungan dan doa dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) agar bisa lolos ambang batas parlemen atau parliamentary threshold 4 persen.

Terlebih, saat ini PPP tengah memperjuangkan suaranya yang direbut partai lain dalam Pemilu 2024 ini pada sidang sengketa Pileg di Mahkamah Konstitusi (MK).

"Kami PPP minta dukungan dan doa tentu dari para tokoh PKB khususnya ketum dan seluruh jajarannya untuk bisa mendukung mendoakan agar PPP bisa lolos parliamentary threshold," ucap Plt Ketua Umum PPP Mardiono di Kantor DPP PKB, Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Senin (29/4).

"Apa yang telah kami perjuangakan di MK di mana hari ini sudah dimulai sidang perdananya," sambungnya.

Mardiono menuturkan bahwa PKB dan PPP sudah seperti saudara, terlebih lahir dari kalangan NU.

"PKB ini adalah merupakan satu kakak beradik ya dengan PPP lahir dari rahim yang sama sehingga tidak akan bisa dipisahkan dalam perjuangannya," ucapnya.

Dia menambahkan PKB dan PPP sama-sama berjuang untuk membangun Indonesia agar lebih baik ke depan.

"PPP dengan PKB untuk memperjuangkan kesejahteraan umat dalam membangun bangsa dan negara ini baik di masa yang telah kita lalui dan di masa-masa yang akan datang," jelasnya.

Mardiono berharap PKB dan PPP bisa bersama di parlemen lantaran dinamika politik dalam dan luar negeri yang cukup keras membutuhkan sinergitas antar partai politik.

"Ke depan tentu kita harus selesaikan. Karena itu parlemen juga kami harus bersama," tutupnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya