Berita

Anggota Komisi E DPRD Provinsi DKI Jakarta Ima Mahdiah/Ist

Nusantara

Legislator PDIP Usul Kereta MRT Dilengkapi Alat Pacu Jantung

SENIN, 29 APRIL 2024 | 11:24 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta didorong menyediakan alat pacu jantung Automatic External Defibrillator (AED) di seluruh transportasi umum.

Alat yang biasa digunakan untuk memberikan pertolongan pertama kepada penderita serangan jantung itu dinilai sangat penting disediakan sebagai langkah preventif demi menyelamatkan penumpang.

“Bagaimana caranya Dinas Kesehatan bisa mengakomodir orang yang kena serangan jantung di kereta atau di MRT," kata Anggota Komisi E DPRD Provinsi DKI Jakarta Ima Mahdiah dikutip Senin (29/4).

Perlu diketahui alat medis penanganan jantung merupakan perangkat media portable yang dapat memberikan serangan listrik melalui dada ke jantung untuk mengkonversi irama jantung menjadi normal pada seseorang yang mengalami henti jantung.

“Jadi enggak perlu lagi sibuk mencari Puskesmas atau dirujuk langsung ke IGD, sudah keburu meninggal di tempat. Apalagi nunggu ambulans kelamaan. Jadi Dinkes harus mencari solusinya,” kata politikus PDIP ini.

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Ani Ruspitawati mengatakan, pihaknya merencanakan pemasangan alat medis penanganan jantung seperti Automated External Defibrillator (AED), di bus Transjakarta. Namun hal itu perlu didalami kembali terkait pemeliharaannya.

“Jadi yang sudah dieksekusi itu di Ancol dan di RPTRA. Selebihnya kita akan lakukan pengecekan lagi. Jadi itu salah satu intervensi kita untuk pelaksanaanya,” kata Ani.



Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya