Berita

Representative Image/Net

Bisnis

Diduga Terkontaminasi Tinja, 2 Juta Botol Soda Perrier Dihancurkan

JUMAT, 26 APRIL 2024 | 14:17 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Badan Kesehatan Prancis (DGS)memerintahkan brand minuman air mineral sparkling soda ternama, Perrier, untuk menghancurkan dua juta botol mereka yang diduga terkontaminasi bakteri tinja.

Anak perusahaan dari Nestle itu saat ini sedang diselidiki karena diduga menggunakan cara ilegal untuk memurnikan air mineralnya.

"Otoritas kesehatan di wilayah Occitanie di Perancis selatan mengatakan kepada Nestle Waters France untuk menghancurkan semua produksi Perrier dari 10 hingga 14 Maret dari salah satu sumbernya di dekat Kota Nimes," kata badan kesehatan DGS dalam sebuah dokumen yang dibagikan kepada AFP, dikutip Jumat (26/4).


"Kontaminasi feses telah didaftarkan sejak 10 Maret," sambung laporan itu.

Saat ini, Nestle sendiri mengatakan sekitar dua juta botolnya telah dimusnahkan sebagai bagian dari tindakan pencegahan. Sementara botol Perrier yang telah disebar di sejumlah toko di negara itu dipastikan dalam keadaan aman.

Perusahaan tersebut yang juga pemilik dari merek Vittel, Contrex dan Hepar mengakui bahwa mereka mendesinfeksi air menggunakan lampu UV, penyaring karbon, dan cara lain yang tidak diperbolehkan untuk air mineral "alami".

Atas investigasi yang telah mengguncang seluruh industri air Perancis ini, beberapa sumber air di Prancis timur dan selatan dikabarkan telah ditutup atau diklasifikasikan ulang sebagai air yang dapat diminum melalui pengolahan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya