Berita

Momen tersenyum dan tertawa lepas capres pemenang Pemilu 2024, Prabowo Subianto dalam pertemuan dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan sejumlah elite partai berlambang beringin/Ist

Politik

Senyuman Prabowo Kepuasan Terhadap Golkar

SABTU, 13 APRIL 2024 | 21:52 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Momen tersenyum dan tertawa lepas capres pemenang Pemilu 2024, Prabowo Subianto dalam pertemuan dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan sejumlah elite partai berlambang beringin merupakan ekspresi kepuasan.

Demikian analisa Komunikolog Politik dan Hukum Nasional, Tamil Selvan saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (13/4).

“Kalau secara komunikasi kita bisa menilik ini sebagai gesture politik. Gesture yang ditunjukan dalam pertemuan antara para elite Golkar dengan Prabowo itu adalah kepuasan,” kata pria yang akrab disapa Kang Tamil ini.


Tamil menyebut, gesture politik kepuasan tersebut mengindikasikan kedua belah pihak sama-sama puas dengan kerja-kerja politik selama Pemilu 2024. Sehingga, hubungan kedua belah pihak akan sangat mudah untuk memberikan sesuatu yang berkaitan dengan kompensasi politik.

“Artinya, ketika seseorang mampu melepaskan keceriaan tanpa beban, maka semua keinginan-keinginannya itu “dipenuhi”. Bisa jadi dalam sisi politik keinginan dari para elite-elite Golkar ini juga dipenuhi oleh Pak Prabowo,” ujar Kang Tamil.

Menurut Kang Tamil, ketika kompensasi politik diberikan oleh Prabowo kepada Golkar melalui jatah kursi kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran, pun tidak ada salahnya. Karena, Golkar merupakan partai besar dan punya andil yang besar pula pada kemenangan capres-cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024.

“Dalam konteks politik apakah itu salah? Ya tentu tidak. Kenapa? Hari ini Pak Prabowo sebagai capres pemenang dan kemudian Golkar adalah salah satu parpol besar yang ikut mendukung dan memenangkan Prabowo,” pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

Pidato Prabowo buat Roy Suryo: Jangan Lihat ke Belakang

Senin, 08 Desember 2025 | 12:15

UPDATE

BNN-BNPP Awasi Ketat Jalur Tikus Narkoba di Perbatasan

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:09

Perkuat Keharmonisan di Jakarta Lewat Pesona Bhinneka Tunggal Ika

Jumat, 19 Desember 2025 | 00:01

Ahmad Doli Kurnia Ditunjuk Jadi Plt Ketua Golkar Sumut

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:47

Ibas: Anak Muda Jangan Gengsi Jadi Petani

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:26

Apel Besar Nelayan Cetak Rekor MURI

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:19

KPK Akui OTT di Kalsel, Enam Orang Dicokok

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:12

Pemerintah Didorong Akhiri Politik Upah Murah

Kamis, 18 Desember 2025 | 23:00

OTT Jaksa oleh KPK, Kejagung: Masih Koordinasi

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:53

Tak Puas Gelar Perkara Khusus, Polisi Tantang Roy Suryo Cs Tempuh Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Menkeu Purbaya Bantah Bantuan Bencana Luar Negeri Dikenakan Pajak

Kamis, 18 Desember 2025 | 22:24

Selengkapnya