Berita

Dishub Jatim memberangkatkan 96 unit bus dengan total 3.840 orang penumpang dalam acara Mudik Bareng Gratis/Ist

Nusantara

Hari Ini Puncak Arus Mudik di Jawa Timur

SENIN, 08 APRIL 2024 | 09:53 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Puncak arus mudik di wilayah Jawa Timur diprediksi terjadi pada hari ini, Senin (8/4). Diperkirakan sekitar 31,3 juta pemudik yang akan masuk ke wilayah Jawa Timur.

"Data untuk Jawa Timur itu sekitar 16,2 persen dari total pergerakan secara nasional 193 juta, yakni 31,3 juta bergerak di Jawa Timur," kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur, Nyono diberitakan Kantor Berita RMOLJatim.

Kenaikan volume kendaraan  juga diprediksi naik sekitar 10 hingga 20 persen dibanding tahun 2023. Dishub Jatim pun telah melakukan pemetaan pemudik.

Menurut Nyono, jumlah 31,3 juta pemudik itu tersebar di berbagai moda transportasi. Sekitar 4 juta orang akan memilih menggunakan bus.

Karena itu pihaknya telah memastikan ketersediaan armada bus untuk kelancaran arus mudik dengan mempersiapkan bus sebanyak 6.637 armada.

Sedangkan bagi pemudik yang memilih transportasi kereta api diprediksi mencapai 3,3 juta orang. Pihak Dishub Jatim pun telah mempersiapkan 90 trainset atau rangkaian kereta api. Bisa jadi ada tambahan rangkaian menyesuaikan kebutuhan.

Untuk moda pesawat, diprediksi berjumlah 1,24 juta. Data Dishub Jatim menyebutkan dengan catatan itu berbagai pihak pun menyiapkan 182 penerbangan.

Selain pemetaan moda transportasi, Dishub Jatim juga memantau 18 titik rawan macet, di antaranya Simpang Mengkreng, Simpang Kertosono, Pasar Baureno, Pasar Babat, Pasar Brondong, Duduk Sampeyan.

Kemudian Perlintasan KA Kota Lamongan, Pasar Singosari, Pasar Lawang, Alun-Alun Bangil, Pasar Ngopak, Pasar Nguling, Pasar Asembagus, Pasar Rogojampi, Pasar Genteng, Pasar Klakah dan Pelabuhan Ketapang.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya