Berita

Salah satu pekerja bantuan World Central Kitchen (WCK) asal Australia yang terbunuh, Lalzawmi "Zomi" Frankcom di lokasi yang diberi nama Deir Al-Balah, dalam cuplikan layar dari video yang dirilis 25 Maret 2024/Net

Dunia

Terungkap Identitas Tujuh Pekerja Kemanusiaan yang Dibantai Israel

KAMIS, 04 APRIL 2024 | 17:06 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Serangan udara Israel terhadap konvoi bantuan di Gaza awal pekan ini mengakibatkan tujuh staf kemanusiaan dari badan amal World Central Kitchen (WCK) meninggal dunia.

Beberapa di antara korban merupakan staf asing dari kewarganegaraan yang berbeda, seperti Australia, Inggris, Polandia.

Israel pada Rabu (3/4) mengakui telah keliru membunuh para pekerja bantuan dan berjanji akan melakukan penyelidikan penuh.

Berikut identitas para korban serangan udara Israel.

1. Saifeddin Issam Ayad Abutaha dari Palestina


Warga Palestina berusia 25 tahun itu dimakamkan dalam sebuah upacara yang dihadiri ratusan orang di kampung halamannya di Rafah pada Selasa (2/4).

“Dia senang bekerja dengan organisasi yang memberikan bantuan kemanusiaan kepada para pengungsi, hati kami hancur atas kematianmu, Saif,” kata teman dekatnya, Hassan, seperti dimuat BBC.

2. Lalzawmi Frankcom dari Australia


Perempuan yang akrab dipanggil Zomi termasuk diantara staf asing WCK yang tewas akibat serangan udara Israel.

Dia bergabung dengan World Central Kitchen setelah sebelumnya berkarir di Commonwealth Bank.

Postingan media sosialnya menunjukkan dia pernah berada di Pakistan dan Bangladesh saat terjadi banjir pada tahun 2022.

Zomi juga terlihat penah konvoi sepeda motor mengantarkan bantuan ke dataran tinggi Haiti setahun sebelumnya.

"Baginya, ini adalah pekerjaan yang sempurna, dia bisa menyajikan makanan hangat kepada orang-orang yang mungkin sedang mengalami titik terendah dalam hidup mereka," kata teman Zomi, Bryan Weaver.

3. Damian Sobol dari Polandia

Dalam video yang direkam sebelum kematiannya, terlihat Sobol mengabsen bantuan apa saja yang dikirimkan menunju Gaza seperti  sistem air, peralatan dapur, dan makanan.

“(Itu) segalanya (dibutuhkan) untuk membuat dapur dan memberi makan orang-orang jika diperlukan,” ujarnya dalam video tersebut.

4. James Kirby, John Chapman, dan James Henderson dari Inggris

Media Inggris melaporkan bahwa ketiganya adalah mantan tentara di militer Inggris, dan bekerja sebagai kontraktor keamanan swasta untuk perusahaan Solace Global yang berbasis di Inggris.

Sementara Kirby yang berusia 47 tahun adalah seorang veteran militer dan bertugas di Bosnia dan Afghanistan.

Mantan komando pasukan khusus Chapman berada di Gaza selama beberapa minggu sebelum dia dibunuh. Keluarganya sangat terpukul dengan kabar kematian Chapman.

“Dia (Chapman) meninggal saat mencoba membantu orang dan menjadi sasaran tindakan tidak manusiawi. Dia adalah ayah, suami, anak dan saudara lelaki yang luar biasa,” kata salah seorang anggota keluarga dari pria berusia 57 tahun itu.

Staf asal Inggris lainnya yakni Henderson, berusia 33 tahun, bertugas selama enam tahun di Royal Marines, pasukan tempur elit angkatan laut Inggris,

5. Jacob Flickinger Warga Ganda Amerika Serikat-Kanada

Pria berusia 33 tahun yang berkewarganegaraan ganda Amerika Serikat dan Kanada adalah bagian dari tim bantuan yang terbunuh awal pekan ini.

"Mereka yang bertanggung jawab atas kematian (Flickinger) dan rekannya harus dimintai pertanggungjawaban," kata Menteri Luar Negeri Kanada Melanie Joly dalam postingan media sosial yang mengutuk serangan tersebut.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

Jaksa KPK Ungkap Keterlibatan Orang Tua Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor dalam Kasus Gazalba Saleh

Senin, 06 Mei 2024 | 13:05

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Sore Ini KPK Umumkan Penahanan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Selasa, 07 Mei 2024 | 14:57

UPDATE

Ibu Negara Belanja

Jumat, 17 Mei 2024 | 01:58

TNI-Polri Siapkan 3 Ring Pengamanan di KTT WWF ke-10

Jumat, 17 Mei 2024 | 01:40

Konektivitas Ekonomi Indonesia dan Malaysia Perlu Diperluas

Jumat, 17 Mei 2024 | 01:18

Tagar Bea Cukai Terbaik Dituding Warganet Ulah Buzzer

Jumat, 17 Mei 2024 | 00:58

UMKM Mitra Binaan Pertamina Dikunjungi Ibu Negara

Jumat, 17 Mei 2024 | 00:38

Cak Imin: Mosok Jurnalisme Hanya Copy Paste Press Release?

Jumat, 17 Mei 2024 | 00:12

Pertamina Jamin Ketersediaan Avtur Penerbangan Haji 2024 Aman

Kamis, 16 Mei 2024 | 23:45

Pembegal Casis Polri Berhasil Diringkus, 1 Orang Mati Ditembak

Kamis, 16 Mei 2024 | 23:18

WNA Australia Buronan BNN Tertangkap di Filipina

Kamis, 16 Mei 2024 | 23:17

KontraS Sumut: Polda Sumut Harus Mengusut Dugaan Penyiksaan Warga Oleh Penyidik Polresta Deli Serdang

Kamis, 16 Mei 2024 | 22:36

Selengkapnya