Berita

Ketua Tim Hukum Anies-Muhaimin, Ari Yusuf Amir/RMOL

Politik

Tim Amin Klaim 10 Saksinya Mundur dari Sidang MK Karena Diancam

SENIN, 01 APRIL 2024 | 15:38 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Sebuah klaim disampaikan tim pasangan calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar terkait kehadiran saksi dalam sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) di Mahkamah Konstitusi (MK).

Hal tersebut disampaikan Ketua Tim Hukum Anies-Muhaimin, Ari Yusuf Amir, kepada wartawan di sela-sela sidang lanjutan perkara PHPU Presiden dan Wakil Presiden Nomor 1/PHPU.PRES/XXII/2024, di Ruang Sidang Utama Gedung MK, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Senin (1/4).

"Sebagai info, ada 10 saksi kita yang mengundurkan diri. Ada 5 yang mengundurkan diri sebelum mulai sidang MK terdiri dari kepala desa, petugas pemilu dan ASN dari wilayah Jateng (Jawa Tengah)," ujar dia.


Selain itu, Ari juga mengatakan ada saksi yang mengkonfirmasi tidak jadi bersaksi untuk memperkuat dalil gugatan pasangan yang dikenal dengan singkatan Amin di MK siang ini.

"Ada 5 yang baru mengundurkan diri ketika sidang berlangsung," sambungnya mengungkap.

Dia mengurai, lima orang yang rencananya akan menjadi saksi dan memberikan keterangan dalam sidang hari ini, antara lain berasal dari unsur aparatur pemerintahan di daerah serta tokoh agama.

"Mereka terdiri dari Riau satu PNS (karena) khawatir dipecat, dari Sulawesi ada satu kepala desa takut jabatan diusut, dan ?Jawa Timur (ada) tiga orang terdiri dari kiai, pengasuh ponpes, dan pimpinan pengasuh santri takut intimidasi," demikian Ari menambahkan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya