Berita

Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov/Net

Dunia

Menlu Rusia: Rencana Perdamaian Ukraina Tidak Ada Gunanya

JUMAT, 29 MARET 2024 | 17:03 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Rencana perdamaian yang diusulkan Ukraina dianggap tidak berguna oleh Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov.

Dalam sebuah wawancara dengan harian Moskow Izvestia, Lavrov mengatakan upaya perdamaian kedua negara tidak akan pernah diraih jika aspek fundamental yang disengketakan tidak dirubah.

"Kami siap mengadakan diskusi, namun tidak berdasarkan Formula Perdamaian (Presiden Ukraina Volodymyr) Zelensky," tegasnya, seperti dimuat Reuters pada Jumat (29/3).

Lavrov kemudian menyampaikan ketidaksukaanya pada formula perdamaian Zelensky yang memaksa Rusia menarik diri dari Krimea.

“Bagaimana mungkin ada politisi serius di Washington, Brussels, London, Paris atau Berlin yang mengatakan bahwa tidak ada alternatif lain selain formula Zelensky,” kata dia.

Lebih jauh, Lavrov mengaku telah bertemu dengan para pejabat dan diplomat dari Swiss dan meyakinkan mereka bahwa Rusia bisa hadir dalam pertemuan puncak perdamaian, namun isi persyaratannya harus lebih realistis.
 
Dia juga menyampaikan kecaman terhadap usulan AS yang ingin membahas kesepakatan senjata, tetapi memisahkannya dari konflik Ukraina.

“Semua ini bermuara pada fakta bahwa kebijakan luar negeri Amerika diarahkan oleh orang-orang yang tidak tahu bagaimana melakukan diplomasi," sindirnya.

Populer

KPK Ancam Pidana Dokter RSUD Sidoarjo Barat kalau Halangi Penyidikan Gus Muhdlor

Jumat, 19 April 2024 | 19:58

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

Sekda Jabar akan Tindak Pelaku Pungli di Masjid Raya Al Jabbar

Rabu, 17 April 2024 | 03:41

Diungkap Pj Gubernur, Persoalan di Masjid Al Jabbar Bukan cuma Pungli

Jumat, 19 April 2024 | 05:01

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

UPDATE

Samsung Solve for Tomorrow 2024, Momentum untuk Dorong Peningkatan Literasi Digital

Sabtu, 27 April 2024 | 11:48

Paguyuban Warung Madura: Harusnya Kami Dilindungi Bukan Diberangus!

Sabtu, 27 April 2024 | 11:36

PIS Sukses Tekan Emisi 25,4 Ribu Ton Setara CO2

Sabtu, 27 April 2024 | 11:18

Sam Altman hingga Sundar Pichai Gabung Dewan Keamanan AI Amerika Serikat

Sabtu, 27 April 2024 | 10:59

OASA Perkuat Modal di Anak Usaha Rp69 Miliar

Sabtu, 27 April 2024 | 10:41

Ilham Bintang: Prabowo Siap-Siap Beli Obat Anti Resah

Sabtu, 27 April 2024 | 10:37

Induk Perusahaan Google Bagi-bagi Dividen untuk Pertama Kali

Sabtu, 27 April 2024 | 10:29

KPU Sewa 8 Kantor Hukum Hadapi Perselisihan Pileg 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:20

Blinken: Amerika Tidak Bermaksud Menghambat Tiongkok Lewat Pembatasan Ekspor Chip

Sabtu, 27 April 2024 | 10:18

Realisasi Anggaran untuk IKN Capai Rp4,3 Triliun per April 2024

Sabtu, 27 April 2024 | 10:02

Selengkapnya