Berita

Hakim Konstitusi Arsul Sani/Net

Politik

MK Pertimbangkan Arsul Sani Ikut Sidangkan PHPU Pilpres

RABU, 27 MARET 2024 | 01:21 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Sidang perkara sengketa atau Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden 2024, akan ikut ditangani Arsul Sani yang telah menjadi Hakim Konstitusi. Padahal Arsul Sani menyandang status mantan Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

"Jadi disepakati Pak Arsul ikut serta dalam sidang pleno memeriksa dan mengadili PHPU pilpres," ujar Jurubicara Mahkamah Konstitusi Republik Indonesia (MK RI) Fajar Laksono, di Gedung MK RI, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Selasa (26/3).

Fajar menegaskan, apabila ada pihak-pihak yang tidak setuju dengan keikutsertaan Arsul Sani dalam penanganan perkara PHPU Presiden dan Wakil Presiden, maka MK akan mempertimbangkan.

Pasalnya, ditegaskan Fajar, MK juga harus memastikan marwah lembaga penegak konstitusi tidak terjebak pada masalah etik dan perilaku hakim yang menyalahgunakan kewenangannya.

"Iya nanti kita tinggal lihat saja, kalau ada yang menyampaikan itu, ya tinggal diputuskan oleh majelis seperti apa, yang pasti tidak kurang dari 7 (hakim konstitusi yang menangani perkara PHPU)," kata Fajar.

"Kuota sidang dan pengambilan keputusan MK itu kan paling kurang 7 hakim. Nanti tinggal disampaikan, kita kan tidak bisa mengira-ngira juga," demikian Fajar.



Populer

Besar Kemungkinan Bahlil Diperintah Jokowi Larang Pengecer Jual LPG 3 Kg

Selasa, 04 Februari 2025 | 15:41

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Jokowi Kena Karma Mengolok-olok SBY-Hambalang

Jumat, 07 Februari 2025 | 16:45

Prabowo Harus Pecat Bahlil Imbas Bikin Gaduh LPG 3 Kg

Senin, 03 Februari 2025 | 15:45

Alfiansyah Komeng Harus Dipecat

Jumat, 07 Februari 2025 | 18:05

Bahlil Gembosi Wibawa Prabowo Lewat Kebijakan LPG

Senin, 03 Februari 2025 | 13:49

Pengamat: Bahlil Sengaja Bikin Skenario agar Rakyat Benci Prabowo

Selasa, 04 Februari 2025 | 14:20

UPDATE

Dirjen Anggaran Kemenkeu Jadi Tersangka, Kejagung Didesak Periksa Tan Kian

Sabtu, 08 Februari 2025 | 21:31

Kawal Kesejahteraan Rakyat, AHY Pede Demokrat Bangkit di 2029

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:55

Rocky Gerung: Bahlil Bisa Bikin Kabinet Prabowo Pecah

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:53

Era Jokowi Meninggalkan Warisan Utang dan Persoalan Hukum

Sabtu, 08 Februari 2025 | 20:01

Tepis Dasco, Bahlil Klaim Satu Frame dengan Prabowo soal LPG 3 Kg

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:50

Dominus Litis Revisi UU Kejaksaan, Bisa Rugikan Hak Korban dan tersangka

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:28

Tarik Tunai Pakai EDC BCA Resmi Kena Biaya Admin Rp4 Ribu

Sabtu, 08 Februari 2025 | 19:16

Ekspor Perdana, Pertamina Bawa UMKM Tempe Sukabumi Mendunia

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:41

TNI AL Bersama Tim Gabungan Temukan Jenazah Jurnalis Sahril Helmi

Sabtu, 08 Februari 2025 | 18:22

Penasehat Hukum Ungkap Dugaan KPK Langgar Hukum di Balik Status Tersangka Sekjen PDIP

Sabtu, 08 Februari 2025 | 17:42

Selengkapnya