10 Mayat Tanpa Identitas Dievakuasi dari Perairan Aceh Jaya

Tim SAR Gabungan kembali mengevakuasi enam mayat yang mengapung di Perairan Calang, Aceh Jaya, pada Senin (26/3). Sehingga total sudah 10 mayat yang berhasil dievakuasi ke RSUD Teuku Umar, Calang.

Kepala Basarnas Banda Aceh, Al Hussain mengatakan, pada pelaksanaan operasi SAR hari ketiga, jasad tanpa identitas yang dievakuasi dari laut seluruhnya berjenis kelamin perempuan.

"Pukul 14.25 WIB Tim SAR Gabungan menemukan enam jenazah pada posisi 14 Nm (Nautical Mil) aarah barat dari perairan Ujung Muloh TPI Leumbesoh, Indra Jaya, Aceh Jaya," ujar Hussain dikutip dari Kantor Berita RMOLAceh.

Hussain mengatakan, pada pencarian hari ketiga ini, Tim SAR Gabungan bersiaga di Pelabuhan Meulaboh, Aceh Barat dan Pelabuhan Ulee Lheue, Banda Aceh. Hal ini guna mengantisipasi laporan masyarakat terkait adanya penemuan mayat di Perairan Barat Aceh.

Tim SAR Gabungan juga menyiagakan aluut dan personel dengan menggunakan dua unit RIB Basarnas, dua unit Rubber Boat Basarnas, satu unit Rubber Boat BPBD Aceh Jaya, dan satu unit Boat Satgas SAR.

Kemudian, pada pukul 12.15 WIB, Tim SAR Gabungan menerima info dari nelayan Kecamatan Indra Jaya bahwa terdapat penemuan jenazah di Perairan Ujung Muloh TPI Leumbesoh.

Selanjutnya, pukul 12.30 WIB Tim Rescue Kansar Aceh berangkat menuju lokasi kejadian dengan menggunakan satu unit RIB Kansar Aceh, sejauh 40 Nm, arah selatan barat daya.

Pada pukul 16.00 WIB, Tim SAR Gabungan Tiba di Dermaga Ujung Muloh TPI Leumbesoh, Indra Jaya dan melaksanakan transfer korban ke ambulans milik Pemkab Aceh Jaya.

"Pukul 16.35 WIB keenam korban dievakuasi menggunakan ambulans menuju RSUD Teuku Umar Calang, Aceh Jaya," kata Hussain.

Sebelumnya, Tim SAR Gabungan mengevakuasi tiga mayat tanpa identitas di sekitar perairan Calang, Aceh Jaya, pada Sabtu (23/3). Dua korban berjenis kelamin perempuan dan satu laki-laki.

Kemudian, pada Minggu (24/3), Tim SAR Gabungan kembali mengevakuasi satu jasad berjenis kelamin laki-laki, yang mengapung di perairan setempat, dan dievakuasi di RSUD Teuku Umar.