Berita

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin (25/3)/RMOL

Politik

Memberantas Mafia Tanah

AHY: Jika Ada Oknum Melanggar, Kami Tindak Tegas

SENIN, 25 MARET 2024 | 19:49 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengikuti Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi II DPR RI di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta pada Senin (25/3).

Dalam Raker tersebut, AHY menyatakan bahwa pihaknya telah menginstruksikan Inspektorat Jenderal Kementerian ATR/BPN untuk melakukan pengawasan internal secara ketat. Namun, dia menekankan pada pendekatan preventif dibandingkan pendekatan represif.

“jika ada oknum yang melanggar kami akan bertindak tegas sesuai dengan aturan yang berlaku, sebaliknya, jika pejabat itu sudah bekerja sesuai dengan aturan maka saya tidak akan membiarkan ada pejabat Kementerian ATR yang masuk penjara akibat ulah mafia tanah ini,” tegas AHY.

AHY menegaskan, pihaknya akan memberikan pembelaan dengan menggunakan seluruh cara dan sumber daya dimiliki. Sebab, dia berkomitmen untuk menegakkan kebenaran dan keadilan di institusi Kementerian ATR/BPN.

Namun, kata AHY, pihaknya juga mempunyai strategi untuk mengatasi mafia tanah. Dalam hal ini, jika ada laporan masyarakat terkait mafia tanah dipastikan bakal diproses sesuai mekanisme hukum yang berlaku.

“Minggu lalu saya baru saja kembali dari Surabaya itu mengungkap mafia tanah di Jatim korbannya bukan hanya masyarakat tapi juga pejabat daerah, tanda tangan salah satu kepala dinas dipalsukan oleh para mafia tanah ini, ini sudah keterlaluan,” pungkasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya