Berita

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo/Net

Politik

Jalan Politik Jokowi jadi Ketua Umum Golkar Terganjal Banyak Aturan

SENIN, 18 MARET 2024 | 15:15 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Peluang Joko Widodo untuk menjadi Ketua Umum Partai Golkar sangat kecil dan sulit terwujud dalam waktu dekat.

Sebagai salah satu partai politik tertua di Indonesia, Golkar memiliki aturan main yang sulit dipenuhi Jokowi jika ingin menjadi ketua umum.

Salah satunya adalah anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) Golkar yang mengharuskan calon ketua umum menjalani kaderisasi minimal lima tahun.

Hal itu pula yang disampaikan Ketua Dewan Pembina Partai Golkar, Aburizal Bakrie belum lama ini.

“Ada aturan, mesti menjadi pengurus minimal lima tahun,” kata Aburizal.

Hal yang sama juga disampaikan Wakil Ketua Umum Golkar, Erwin Aksa. Ia memaparkan, ada banyak syarat yang harus dipenuhi Jokowi jika ingin menjadi Ketua Umum Golkar.

Merujuk AD/ART, calon ketua umum harus pernah menjadi pengurus pusat atau provinsi selama satu periode penuh dan aktif dalam kepengurusan Golkar selama lima tahun terakhir.

Calon ketua umum juga harus mendapatkan dukungan 30 persen dari pemilik suara.

“Ada juga klausul pernah mengikuti pelatihan Golkar. Untuk menjadi ketua umum Golkar itu syaratnya cukup banyak,” kata Erwin.

Golkar sendiri baru akan melakukan Musyawarah Nasional (Munas) pada 21 Desember 2024 mendatang.

Jelang Munas, sejumlah nama mulai masuk bursa bakal calon ketua umum. Mulai dari dorongan agar Airlangga Hartarto kembali memimpin hingga Agus Gumiwang Kartasasmita.

Populer

Emak-emak Antarkan Tahanan "Jokowi dan Iriana" ke KPK

Rabu, 26 Februari 2025 | 16:17

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Permainan Jokowi Terbaca Prabowo dan Megawati

Selasa, 25 Februari 2025 | 18:01

Mengapa KPK Keukeuh Tidak Mau Usut Dugaan Korupsi Keluarga Jokowi?

Selasa, 25 Februari 2025 | 08:02

KPK Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar di Kasus e-KTP

Rabu, 26 Februari 2025 | 17:59

KKMP: Copot Raffi Ahmad dari Jabatan Utusan Khusus Presiden

Selasa, 25 Februari 2025 | 11:11

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Tak Patuhi Instruksi Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:26

UPDATE

GKJ Imbau Masyarakat Ikut Awasi Pergerakan Pejabat di Pemprov DKI Jakarta

Sabtu, 01 Maret 2025 | 07:28

Euro Jatuh Setelah Trump dan Zelensky Berselisih

Sabtu, 01 Maret 2025 | 07:15

Dialog Memanas, Trump dan Zelensky Ribut di Gedung Putih

Sabtu, 01 Maret 2025 | 06:49

PT Timah Masih Bertengger di Puncak Klasmen Sementara

Sabtu, 01 Maret 2025 | 06:40

UU Minerba Terlalu Memanjakan Pengusaha

Sabtu, 01 Maret 2025 | 06:11

Cek Harga Sembako

Sabtu, 01 Maret 2025 | 06:06

Kembali ke UUD 1945 Asli Agar Indonesia Terang

Sabtu, 01 Maret 2025 | 05:40

Produk AI Telkom Songsong Asta Cita Menuju Indonesia Emas 2045

Sabtu, 01 Maret 2025 | 05:19

Danantara: Panduan untuk Orang Idiot

Sabtu, 01 Maret 2025 | 04:59

Wagub Jatim Dorong Pengembangan Iklim Investasi Secara Bottom Up

Sabtu, 01 Maret 2025 | 04:36

Selengkapnya