Berita

Kelompok bajak laut di kapal MV Ruen yang berhasil ditangkap Angkatan Laut India./@indiannavy

Dunia

Bajak Laut di Lepas Pantai Somalia Dilumpuhkan INS Kolkata

MINGGU, 17 MARET 2024 | 04:46 WIB | LAPORAN: JONRIS PURBA

Angkatan Laut India berhasil melumpuhkan kelompok penyamun yang beberapa bulan belakangan ini mengganggu keamanan di perairan Samudera Hindia, Laut Arab, dan Teluk Eden.

Kapal laut MV Ruen berbendera Malta yang digunakan pembajak dihentikan di lepas pantas Somalia. Kapal ini dibajak bulan Desember tahun lalu. Sebanyak 35 perompak di atas kapal itu menyerah.

Sebanyak 17 kru MV Ruen juga berhasil diselamatkan.

Angkatan Laut India merilis foto-foto dan informasi mengenai penangkapan perompak itu di akun X mereka, @indiannavy, dalam beberapa jam terakhir ini.

Penangkapan kelompok perompak ini berawal dari panggilan permintaan tolong (SOS) yang dikirimkan kapal laut berbendera Bangladesh, MV Abdullah, hari Kamis (14/3).

MV Abdullah yang mengangkut batu bara dengan 23 awak sedang dalam perjalanan dari Mozambik ke Uni Emirat Arab ketika kapal itu disita oleh bajak laut di Samudera Hindia pada hari Selasa (12/3).

Kapal Perang Angkatan Laut India, INS Kolkata, yang sedang melakukan patroli di perairan menerima pesan itu dan mengejar kelompok perompak. Awalnya kelompok perompak bersenjata mencoba untuk melakukan perlawanan dengan melepaskan tembakan ke arah kapal laut India.

“#INSKolkata, dalam 40 jam terakhir, melalui aksi bersama berhasil menyudutkan dan memaksa 35 bajak laut untuk menyerah dan memastikan evakuasi aman 17 awak kapal pada malam hari ini #16Mar 24 dari kapal bajak laut tanpa cedera apa pun,” tulis Angkatan Laut India di akun X mereka sekitar 5 jam lalu.


Populer

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Asian Paints Hengkang dari Indonesia dengan Kerugian Rp158 Miliar

Sabtu, 15 Februari 2025 | 09:54

Bos Sinarmas Indra Widjaja Mangkir

Kamis, 13 Februari 2025 | 07:44

Temuan Gemah: Pengembang PIK 2 Beli Tanah Warga Jauh di Atas NJOP

Jumat, 14 Februari 2025 | 21:40

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

UPDATE

Harga Emas Antam Turun Usai Cetak Rekor Tertinggi

Jumat, 21 Februari 2025 | 09:25

Jadi "Pengacara", Anies Temui Diaspora di Qatar

Jumat, 21 Februari 2025 | 09:15

Intelijen Sebut Gencatan Senjata Rusia-Ukraina akan Terjadi Tahun Ini

Jumat, 21 Februari 2025 | 09:07

Proyeksi Penjualan Walmart Suram, Wall Street Muram

Jumat, 21 Februari 2025 | 08:58

Retret Kepala Daerah Hak Prerogatif Presiden

Jumat, 21 Februari 2025 | 08:41

KPK Dalami Dugaan Hasto Kristiyanto jadi Penyokong Dana Pelarian Harun Masiku

Jumat, 21 Februari 2025 | 08:23

Harga Emas Menjulang ke Rekor Tertinggi Ditopang Permintaan Safe Haven

Jumat, 21 Februari 2025 | 07:59

Ferry Juliantono Dorong Himpuni Terlibat dalam Percepatan Pembangunan melalui Koperasi

Jumat, 21 Februari 2025 | 07:48

Greenback Jatuh terhadap Sejumlah Mata Uang Utama

Jumat, 21 Februari 2025 | 07:39

Pasar Eropa Jatuh ke Level Terendah Satu Pekan

Jumat, 21 Februari 2025 | 07:13

Selengkapnya