Kelompok bajak laut di kapal MV Ruen yang berhasil ditangkap Angkatan Laut India./@indiannavy
Angkatan Laut India berhasil melumpuhkan kelompok penyamun yang beberapa bulan belakangan ini mengganggu keamanan di perairan Samudera Hindia, Laut Arab, dan Teluk Eden.
Kapal laut MV Ruen berbendera Malta yang digunakan pembajak dihentikan di lepas pantas Somalia. Kapal ini dibajak bulan Desember tahun lalu. Sebanyak 35 perompak di atas kapal itu menyerah.
Sebanyak 17 kru MV Ruen juga berhasil diselamatkan.
Angkatan Laut India merilis foto-foto dan informasi mengenai penangkapan perompak itu di akun
X mereka
, @indiannavy, dalam beberapa jam terakhir ini.
Penangkapan kelompok perompak ini berawal dari panggilan permintaan tolong (SOS) yang dikirimkan kapal laut berbendera Bangladesh, MV Abdullah, hari Kamis (14/3).
MV Abdullah yang mengangkut batu bara dengan 23 awak sedang dalam perjalanan dari Mozambik ke Uni Emirat Arab ketika kapal itu disita oleh bajak laut di Samudera Hindia pada hari Selasa (12/3).
Kapal Perang Angkatan Laut India, INS Kolkata, yang sedang melakukan patroli di perairan menerima pesan itu dan mengejar kelompok perompak. Awalnya kelompok perompak bersenjata mencoba untuk melakukan perlawanan dengan melepaskan tembakan ke arah kapal laut India.
“#INSKolkata, dalam 40 jam terakhir, melalui aksi bersama berhasil menyudutkan dan memaksa 35 bajak laut untuk menyerah dan memastikan evakuasi aman 17 awak kapal pada malam hari ini #16Mar 24 dari kapal bajak laut tanpa cedera apa pun,” tulis Angkatan Laut India di akun
X mereka sekitar 5 jam lalu.