Berita

Anggota Komisi IX DPR, Netty Prasetiyani Aher/Net

Politik

Harga Pangan Meroket Risiko Stunting di Depan Mata

JUMAT, 15 MARET 2024 | 11:30 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Tingkat inflasi yang tak terkendali berdampak serius pada akses kebutuhan gizi pertumbuhan anak Indonesia, karena diikuti kenaikan harga pangan yang tidak realistis.

Anggota Komisi IX DPR, Netty Prasetiyani Aher, menuturkan, peningkatan inflasi mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat terhadap bahan pangan.

Jika sumber protein dan zat gizi lainnya mahal, dapat dipastikan banyak keluarga tidak mampu menyiapkan makanan bergizi untuk anak-anak.


"Ini berdampak pada peningkatan risiko stunting. Pemerintah harus mengambil langkah-langkah efektif untuk mengendalikan inflasi," kata Netty kepada wartawan, di Jakarta, Jumat (15/3).

Legislator dari Fraksi PKS itu juga menambahkan, kampanye penurunan stunting yang sudah dilakukan oleh pemerintah harus diimbangi kemampuan menyediakan sumber pangan bergizi yang mudah dan murah.

"Jangan sampai kampanye penurunan stunting hancur berantakan dan tidak ada maknanya,  karena faktanya masyarakat sulit mengakses sumber bahan pangan untuk kesehatan remaja, ibu hamil dan menyusui," katanya.

Netty memandang pemerintah perlu mengambil langkah-langkah konkret mengatasi masalah stunting, memastikan pertumbuhan dan perkembangan optimal generasi muda Indonesia.

"Pengendalian inflasi untuk ketersediaan pangan mudah dan murah merupakan salah satu PR  yang harus dikerjakan pemerintah, agar risiko peningkatan stunting dapat ditekan," tutupnya.

Populer

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

Pakar Tawarkan Framework Komunikasi Pemerintah soal Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:32

Gotong Royong Perbaiki Jembatan

Kamis, 25 Desember 2025 | 05:12

UU Perampasan Aset jadi Formula Penghitungan Kerugian Ekologis

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:58

Peresmian KRI Prabu Siliwangi-321 Wujudkan Modernisasi Alutsista

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:39

IPB University Gandeng Musim Mas Lakukan Perbaikan Infrastruktur

Kamis, 25 Desember 2025 | 04:14

Merger Energi Fusi Perusahaan Donald Trump Libatkan Investor NIHI Rote

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:52

Sidang Parlemen Turki Ricuh saat Bahas Anggaran Negara

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:30

Tunjuk Uang Sitaan

Kamis, 25 Desember 2025 | 03:14

Ini Pesan SBY Buat Pemerintah soal Rehabilitasi Daerah Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:55

Meneguhkan Kembali Jati Diri Prajurit Penjaga Ibukota

Kamis, 25 Desember 2025 | 02:30

Selengkapnya