Berita

Banjir di Jalur Kaligawe, Jawa Tengah/Net

Nusantara

Terdampak Banjir, SPBU Jalur Pantura Kaligawe Tidak Beroperasi

JUMAT, 15 MARET 2024 | 11:11 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Banjir yang merendam Kota Semarang, Jawa Tengah, mengakibatkan macet belasan kilometer di jalur utama perekonomian Pantai Utara Jawa (Pantura).

Jalur Kaligawe yang merupakan penghubung antara Semarang dan wilayah-wilayah lain di Jalur Pantura mengalami banjir selama beberapa hari. Selain tidak dapat dilalui, beberapa SPBU pengisian bahan bakar di jalur tersebut tutup tidak beroperasi akibat banjir.

Rangkaian kendaraan di sepanjang ruas Jalur Pantura Kaligawe sampai perbatasan Demak pun akhirnya berhenti di tengah jalan untuk menghindari banjir tersebut.

Truk ekspedisi selama tiga hari ini memilih tidak bisa melanjutkan perjalanan ke tempat tujuan. Alasannya adalah karena kendaraan rusak, khawatir menerjang banjir, serta sulitnya mendapatkan bahan bakar.

Menanggapi hal ini, Pjs Area Manager Relation Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah, Marthia Mulia Asri menjelaskan operasional SPBU di wilayah banjir Kaligawe dan sekitar Pantura Demak saat ini dihentikan sementara.

"Setidaknya 8 SPBU di Semarang Utara karena banjir tidak dapat melakukan operasional seperti biasa dan harus berhenti beroperasi," ujar Marthia dikutip Kantor Berita RMOLJateng, Jumat (15/3).

Disampaikan Marthia, keputusan itu dilakukan demi keselamatan dan keamanan pelayanan. Area SPBU tidak memungkinkan beroperasi karena banjir dan aliran listrik sedang dipadamkan.

Banjir di wilayah Semarang Utara juga berdampak mempengaruhi distribusi pasokan bahan bakar Pertamina ke beberapa wilayah lain. Demi memastikan stok tidak terganggu, pengiriman ke wilayah-wilayah di bagian utara Pati dan Rembang dialihkan sementara dari fuel terminal (FT) Tuban.

"Tetap kita pastikan pasokan normal ke seluruh wilayah bagian utara, supply dialihkan pasokan dikirimkan pindah sementara dari FT Tuban," pungkasnya.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

UPDATE

Sinergi Infrastruktur dan Pertahanan Kunci Stabilitas Nasional

Senin, 10 Maret 2025 | 21:36

Indonesia-Vietnam Naikkan Level Hubungan ke Kemitraan Strategis Komprehensif

Senin, 10 Maret 2025 | 21:22

Mendagri Tekan Anggaran PSU Pilkada di Bawah Rp1 Triliun

Senin, 10 Maret 2025 | 21:02

Puji Panglima, Faizal Assegaf: Dikotomi Sipil-Militer Memang Selalu Picu Ketegangan

Senin, 10 Maret 2025 | 20:55

53 Sekolah Rakyat Dibangun, Pemerintah Matangkan Infrastruktur dan Kurikulum

Senin, 10 Maret 2025 | 20:48

PEPABRI Jamin Revisi UU TNI Tak Hidupkan Dwifungsi ABRI

Senin, 10 Maret 2025 | 20:45

Panglima TNI Tegaskan Prajurit Aktif di Jabatan Sipil Harus Mundur atau Pensiun

Senin, 10 Maret 2025 | 20:24

Kopdes Merah Putih Siap Berantas Kemiskinan Ekstrem

Senin, 10 Maret 2025 | 20:19

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Airlangga dan Sekjen Partai Komunis Vietnam Hadiri High-Level Business Dialogue di Jakarta

Senin, 10 Maret 2025 | 19:59

Selengkapnya