Berita

Sekretaris DPC Gerindra Kota Bogor, Pepen Firdaus/RMOLJabar

Politik

2 Kursi DPRD Lepas dari Dekapan Gerindra Kota Bogor

KAMIS, 07 MARET 2024 | 19:32 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kesedihan tengah dirasakan Partai Gerindra Kota Bogor. Diungkap Sekretaris DPC Gerindra Kota Bogor, Pepen Firdaus, pada Pileg 2024 ini Gerindra mengalami penurunan suara.

Hal ini berdampak terhadap perolehan kursi DPRD Kota Bogor, yang sebelumnya 8 kini menjadi 6 kursi.

Pepen mengatakan, secara pribadi dirinya merasa senang karena dia kembali terpilih untuk kedua kalinya sebagai anggota dewan. Tetapi di sisi lain, sebagai pengurus partai dia merasa sedih karena harus kehilangan 2 kursi.


"Sebagai pengurus partai, tentu saya merasa sedih, kita kehilangan dua kursi dan itu sahabat-sahabat saya yang kurang beruntung," kata Pepen kepada Kantor Berita RMOLJabar, Kamis (7/3).

Lanjut Pepen, hilangnya dua kursi itu menjadi pembelajaran bagi dirinya dan semua kader-kader Gerindra, untuk sama-sama melakukan evaluasi secara menyeluruh agar lebih maksimal dan lebih kuat lagi.

Dia juga menceritakan, perolehan 6 kursi ini mengulang kembali perjalanan Gerindra pada Pemilu 2014, di mana kala itu Gerindra yang cuma 2 kursi, meningkat menjadi 6 kursi. Kemudian, pada 2019 bertambah 2 menjadi 8 kursi.

"Tapi di tahun ini jumlah kursi kita berkurang, dan ini menjadi pembelajaran bagi kita semua," tuturnya.

Walau kehilangan dua kursi, Partai Gerindra masih bisa mempertahankan posisi 3 besar, sehingga tetap memiliki perwakilan untuk duduk sebagai pimpinan di DPRD Kota Bogor.

"Saya sebagai pengurus menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak, terutama kepada masyarakat yang sudah memilih dan mempercayakan amanahnya kepada Partai Gerindra. InsyaAllah amanah tersebut akan kami laksanakan dengan baik dan kita akan selalu berada di tengah-tengah masyarakat," tandasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Bank Mandiri Berikan Relaksasi Kredit Nasabah Terdampak Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:12

UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,72 Juta, Begini Respon Pengusaha

Jumat, 26 Desember 2025 | 12:05

Pemerintah Imbau Warga Pantau Peringatan BMKG Selama Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:56

PMI Jaksel Salurkan Bantuan untuk Korban Bencana di Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:54

Trump Selipkan Sindiran untuk Oposisi dalam Pesan Natal

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:48

Pemerintah Kejar Pembangunan Huntara dan Huntap bagi Korban Bencana di Aceh

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:15

Akhir Pelarian Tigran Denre, Suami Selebgram Donna Fabiola yang Terjerat Kasus Narkoba

Jumat, 26 Desember 2025 | 11:00

Puan Serukan Natal dan Tahun Baru Penuh Empati bagi Korban Bencana

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:49

Emas Antam Naik, Buyback Nyaris Tembus Rp2,5 Juta per Gram

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:35

Sekolah di Sumut dan Sumbar Pulih 90 Persen, Aceh Menyusul

Jumat, 26 Desember 2025 | 10:30

Selengkapnya