Berita

Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja/RMOL

Politik

Bawaslu Endus Dugaan Transfer Suara dalam Permasalahan Rekap Tingkat Kecamatan

KAMIS, 07 MARET 2024 | 12:14 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Permasalahan rekapitulasi suara berjenjang di tingkat kecamatan disorot Badan Pengawas Pemilihan Umum Republik Indonesia (Bawaslu RI). Pasalnya, diduga ada peralihan suara secara sengaja oleh petugas.

Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja mengatakan, dugaan penggelembungan suara peserta Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak 2024 beriringan dengan menyeruaknya permasalahan rekapitulasi berjenjang di tingkat kecamatan.

"Lihat saja sekarang, teman-teman cek deh di PPK mana, di kecamatan mana yang ribut dan lain-lain," ujar Bagja kepada wartawan, Kamis (7/3).

Anggota Bawaslu RI dua periode itu mengungkapkan, ada beberapa PPK yang hingga hari ini belum juga menyelesaikan rekapitulasi.

Lanjut Bahja, permasalahan rekapitulasi suara tingkat kecamatan ini berimbas terhadap penghitungan suara ulang di rekapitulasi tingkat kabupaten/kota hingga provinsi.

"Misalnya teman-teman Bawaslu Provinsi Lampung sudah mulai mengajukan untuk penghitungan ulang di beberapa TPS yang ada di Lampung. Rekomendasinya di 499 TPS," papar Bagja.

"Berarti kan ada permasalahan, gitu kan. Permasalahan saran perbaikan kami sudah dilakukan atau belum," sambungnya menegaskan.

Oleh karena itu, Bagja menduga ada persoalan serius terkait perolehan suara peserta pemilu dalam proses rekapitulasi berjenjang yang dilakukan jajaran KPU.

"Yang kita takutkan ada transfer-transfer suara. Itu yang tidak boleh," demikian Bagja.

Populer

Beredar Kabar, Anies Baswedan Besok Didaftarkan 4 Parpol ke KPU

Rabu, 28 Agustus 2024 | 18:10

Hasil Munas Digugat, Bahlil Lahadalia Bisa Batal jadi Ketum Golkar

Jumat, 23 Agustus 2024 | 20:11

Aktivis Demo di KPK, Minta Menteri Trenggono Ditangkap

Jumat, 30 Agustus 2024 | 15:17

Senior Golkar Mulai Kecewa pada Kepengurusan Bahlil

Sabtu, 24 Agustus 2024 | 19:02

Inilah Susunan Pengurus Golkar Periode 2024-2029, Tak Ada Jokowi dan Gibran

Kamis, 22 Agustus 2024 | 15:58

Anies Tak Bisa Didikte Diduga Jadi Alasan PDIP Batal Umumkan Cagub

Selasa, 27 Agustus 2024 | 08:15

Usung Ahok Lebih Untungkan PDIP Ketimbang Anies

Minggu, 25 Agustus 2024 | 08:43

UPDATE

Punya Pantun Bagus, Posisi Muzani Aman di Sekjen Gerindra

Minggu, 01 September 2024 | 03:48

Gandeng Atourin, Kemenparekraf Kenalkan Desa Wisata di Kawasan Borobudur

Minggu, 01 September 2024 | 03:33

Pesan Jokowi ke Kader Gerindra, Prabowo Milik Rakyat Usai Dilantik

Minggu, 01 September 2024 | 03:19

Prabowo: Kalau Koruptor Lari ke Antartika, Aku Kirim Pasukan Khusus

Minggu, 01 September 2024 | 03:00

Telkom Jamin Kesiapan Infrastruktur pada Event HLF MSP dan IAF 2024

Minggu, 01 September 2024 | 02:49

Prabowo Akui Berguru Politik ke Orang Solo

Minggu, 01 September 2024 | 02:34

Calon Kepala Daerah Harus Miliki Visi Ketahanan Pangan yang Jelas

Minggu, 01 September 2024 | 02:16

Prabowo Sangat Spesial di Mata Jokowi

Minggu, 01 September 2024 | 01:54

Disapa Jokowi sebagai Wapres Terpilih, Gibran Tersenyum Malu

Minggu, 01 September 2024 | 01:42

Alih Fungsi Lahan Jadi Masalah Serius Seluruh Pemerintah Daerah

Minggu, 01 September 2024 | 01:20

Selengkapnya