Berita

Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur/Net

Nusantara

Harga Beras Februari Tertinggi dalam Tiga Tahun Terakhir

SENIN, 04 MARET 2024 | 04:10 WIB | LAPORAN: WIDODO BOGIARTO

Harga beras pada Februari 2024 tertinggi dalam tiga tahun terakhir karena inflasi komoditas itu mencapai sebesar 6,54 persen dibandingkan bulan sebelumnya.

"Inflasi beras pada Februari 2024 merupakan yang tertinggi dalam tiga tahun terakhir," kata Plt. Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi DKI Jakarta Dwi Paramita Dewi dalam pernyataan di akun YouTube BPS DKI Jakarta dikutip Minggu (3/3).

Jika dibandingkan per tahunnya, tingkat inflasi beras pada Februari 2023 sebesar 3,52 persen, sedangkan pada Februari 2022 mengalami deflasi sebesar 0,14 persen.


Menurut Dwi, pada Februari 2024, DKI Jakarta mengalami inflasi sebesar 0,45 persen dibandingkan Januari 2024 (m-to-m).

Penyumbang utama inflasi Februari 2024 adalah kelompok makanan, minuman dan tembakau dengan andil sebesar 0,24 persen.

Dari kelompok tersebut, komoditas penyumbang utama inflasi adalah beras yang mengalami peningkatan sebesar 6,54 persen, cabai merah 13,75 persen dan angkutan udara sebesar 9,72 persen.

Komoditas beras ini juga menjadi penyumbang utama inflasi tahunan DKI Jakarta yang tercatat sebesar 2,12 persen jika dibandingkan dengan Februari 2023.

BPS mencatat kelompok makanan, minuman dan tembakau mengalami inflasi sebesar 6,28 persen dengan porsi terhadap inflasi sebesar 1,18 persen.

Dari kelompok tersebut, beras dan cabai merah mengalami inflasi masing-masing sebesar 16,17 persen dan 50,70 persen.

Selain beras dan cabai merah, daging ayam ras mengalami inflasi tahunan sebesar 9,14 persen.

Sedangkan komoditas lainnya justru mengalami deflasi seperti bawang merah 15,44 persen, televisi berwarna 12,66 persen dan sabun cuci 7,07 persen.



Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya