Berita

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono mengunjungi Ibu Kota Nusantara, Rabu 28 Februari 2024/Net

Bisnis

AHY: Kekuatan Utama Pembangunan IKN adalah Investasi

KAMIS, 29 FEBRUARI 2024 | 07:23 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kekuatan utama pembangunan Ibu Kota Nusantara atau IKN di Kalimantan Timur terletak pada investasi.

Hal itu disampaikan Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) usai mengunjungi Ibu Kota Nusantara, Rabu (28/2).

"Justru sekarang kita fokus kepada investasi, karena kekuatan utama dari pembangunan mahakarya seperti ini tentunya terletak pada investasi. Kita tidak ingin habis-habisan dari APBN tentunya, tapi dengan investasi yang kita alirkan baik dari investasi domestik maupun luar negeri. Itulah mengapa Kementerian ATR/BPN memiliki peran penting dengan lahan yang clean and clear bisa dikatakan demikian," ujar AHY.


Dengan lahan yang clean and clear, lanjutnya, investor memiliki keyakinan dan kepastian hukum dalam menjalankan usaha di IKN.

Ia berharap dengan semakin banyaknya investor yang tertarik untuk berinvestasi di IKN, maka bisa mengembangkan sekaligus mendongkrak perekonomian, bukan hanya perekonomian masyarakat di sekitar IKN, tetapi juga perekonomian secara nasional.

Dengan demikian, IKN tidak hanya menarik investasi namun juga bisa mengembangkan ekonomi di wilayah sekitarnya dan juga perekonomian secara nasional.

"Ini yang menjadi optimisme kita semuanya, Indonesia harus terus memiliki daya tarik bagi para investor," ujar AHY.

AHY melakukan kunjungan perdana ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Rabu (28/2). Ini adalah kunjungannya yang pertama setelah dilantik sebagai Menteri ATR.

Bersama rombongan, AHY meninjau sejumlah proyek pembangunan infrastruktur di wilayah IKN, mulai dari proyek pembangunan gedung perkantoran kementerian, hingga lokasi proyek pembangunan Istana Presiden. Ia juga melihat langsung progres pembangunan lapangan Istana Presiden yang rencananya akan digunakan sebagai lokasi upacara peringatan Hari Kemerdekaan pada 17 Agustus 2024 mendatang.

Ia mengakui bahwa dulu pernah menyatakan menolak keputusan pemerintah yang akan memindahkan Ibu Kota Negara dari DKI Jakarta ke wilayah IKN di Kabupaten Penajam Paser Utara. Menurutnya, penolakan itu dilatarbelakangi akibat saat itu masih masa recovery dari pandemi Covid-19, sehingga perekonomian negara Indonesia masih belum stabil.

Namun, kini semua telah teratasi. Ia pun siap mendukung pembangunan dan investasi di wilayah IKN.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya