Berita

Partai Demorkasi Indonesia Perjuangan (PDIP)/Net

Politik

Jangan Standar Ganda! Kalau Gulirkan Hak Angket, PDIP Harus Tarik Semua Menteri di Kabinet

SELASA, 27 FEBRUARI 2024 | 12:17 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Partai Demorkasi Indonesia Perjuangan (PDIP) harus tegas dalam bersikap. Jika ingin menggulirkan hak angket DPR untuk menyikapi dugaan kecurangan Pemilu 2024, maka sudah sepatutnya PDIP menarik semua menterinya dari Kabinet Indonesia Maju.

Sebab, hingga kini PDIP masih bagian dari parpol koalisi pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Wapres Ma’ruf Amin.

“Kalau PDIP memelopori hak angket dan sekarang karena bagaimanapun PDIP masih di kabinet pemerintahan Jokowi-Ma’ruf maka mestinya menteri-menterinya mundur,” kata Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin kepada Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu, Selasa (27/2).


Menurut pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia ini, jika PDIP memelopori hak angket DPR namun para menteri partai banteng moncong putih masih di dalam kabinet maka hal itu menjadi aneh. Sebab, sama saja PDIP menggunakan standar ganda atu double standard.

“Ya bergerak saja sebagai pihak oposisi. Sehingga sangat jelas sikapnya kritis terhadap pemerintah terhadap Jokowi. Jadi jangan bermain di dua wilayah. Di satu sisi ada di kabinet di sisi lain mengkritisi Jokowi,” kata Ujang.

“Jadi rakyat menilainya PDIP punya sikap yang jelas terkait persoalan pemilu. Maka ya cabut saja dan keluar dari kabinet lalu kritik keras soal Jokowi,” demikian Ujang.



Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya