Presiden Rusia, Vladimir Putin/Net
Pasukan militer Rusia berhasil merebut Kota Avdiivka di timur Ukraina. Keberhasilan tersebut diapresiasi Presiden Vladimir Putin.
Dalam pernyataan pada Sabtu (17/2), Putin menyebut keberhasilan itu sebagai kemenangan yang penting setelah Kyiv secara tiba-tiba menarik pasukannya dari wilayah tersebut.
Mengutip
AFP, Minggu (18/2), penaklukan kota ini menjadi perolehan teritorial paling besar bagi pasukan Rusia sejak merebut Bakhmut pada Mei 2023.
"Presiden mengucapkan selamat kepada militer dan pejuang kami atas kemenangan yang begitu penting, atas keberhasilan ini," kata juru bicara Kremlin Dmitry Peskov kepada kantor berita pemerintah.
Avdiivka, yang terletak sekitar 10 kilometer di utara Donetsk, menjadi saksi serangan besar-besaran oleh Rusia pada Oktober lalu. Pertempuran sengit untuk merebut kota tersebut menjadi salah satu episode paling berdarah dalam konflik dua tahun ini.
Saat melakukan penarikan pasukan, Kyiv mengumumkan alasannya untuk mengurangi korban militer dan sumber daya yang terbatas. Akibat adanya serangan besar-besaran oleh Rusia di Ukraina timur, Kyiv menghadapi kekurangan amunisi dan tenaga kerja.
Sementara itu, bantuan Barat yang dibutuhkan terhambat, dan upaya merekrut lebih banyak tentara menjadi sulit.
“Saat ini, langkah-langkah diambil untuk membersihkan kota dari militan dan memblokir unit-unit Ukraina yang telah meninggalkan kota dan bersembunyi di pabrik kokas Avdiivka di sebelah utara,” kata Kementerian Perrtahanan Rusia.
