Berita

Presiden Joko Widodo dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri/Ist

Politik

Rekonsiliasi Prabowo-Mega Lebih Mudah dari Jokowi-Mega

MINGGU, 18 FEBRUARI 2024 | 16:41 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Rekonsiliasi antara Capres Nomor Urut 1 Prabowo Subianto dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri relatif lebih mudah dilaksanakan. Rekonsialiasi yang rumit adalah antara Presiden Joko Widodo dengan Megawati.

Demikian analisa pengamat politik dari UIN Syarif Hidayatullah Adi Prayitno kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (18/2).

"Rekonsiliasi Prabowo dan Mega ralatif lebih mudah. Yang rumit dan berat rekonsiliasi Jokowi dan Mega," kata Adi Prayitno

Adi mengurai, Megawati dan Prabowo tidak memiliki konflik kepentingan yang berarti, meskipun menjadi rival di Pilpres 2024.

"Prabowo dan Megawati terlihat tak ada persoalan apapun yang cukup serius. Sekalipun partai keduanya terlibat persaingan di pilpres, tapi tensinya biasa saja," kata Adi.

Menurut Adi, yang harus diupayakan untuk rekonsiliasi adalah antara Jokowi dan Megawati. Sebab kedua elite PDIP itu memiliki konflik yang cukup kentara.

"Justru yang perlu rekonsiliasi itu Jokowi dan Megawati. Karena apapun judulnya, Pilpres 2024 ini sangat terlihat sekali bagaimana PDIP sangat marah dan kecewa dengan Jokowi yang justru mendukung kader partai lain jadi presiden," tutup Adi.



Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

UPDATE

Respons Dedi Mulyadi soal Penggeledahan di Rumah Ridwan Kamil

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:30

Bakamla Gagalkan Penyelundupan 60 Ribu Ekor Baby Lobster Senilai Rp1 Miliar

Rabu, 12 Maret 2025 | 03:12

Lonjakan Arus Mudik Diperkirakan Terjadi pada 28 Maret 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:50

Trump Akan Kembali Batasi Warga dari Negara Muslim Masuk AS

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:30

Jojo dan Putri KW Melaju ke 16 Besar All England 2025

Rabu, 12 Maret 2025 | 02:10

NTP Menurun, Komisi IV DPR Minta Kementan Perhatikan Kesejahteraan Petani

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:53

Stabilkan Harga Bapok, Operasi Pasar Diminta Digelar Lebih Masif

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:35

Undang Menko Airlangga, DPP Bapera Bakal Santuni 20 Ribu Anak Yatim di Jakarta

Rabu, 12 Maret 2025 | 01:17

Elemen Masyarakat Sumsel Apresiasi Kejari Muba Tahan Pengusaha Haji Halim Ali

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:59

Legislator PDIP Soroti Kasus Proyek Digitalisasi Pertamina-Telkom

Rabu, 12 Maret 2025 | 00:34

Selengkapnya