Berita

Pasukan pendudukan Israel menahan seorang pemuda Palestina di kota al-Khalil di Tepi Barat yang diduduki pada 29 September 2022/Net

Dunia

Israel Penjarakan Lebih dari 7.000 Warga Palestina di Tepi Barat

RABU, 14 FEBRUARI 2024 | 16:18 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Sejak perang meletus di Jalur Gaza pada 7 Oktober lalu, Israel telah menangkap dan memenjarakan lebih dari 7.000 warga Palestina yang tinggal di Tepi Barat.

Data itu diungkap oleh Komisi Urusan Tahanan dan Mantan Tahanan, Perkumpulan Tahanan Palestina (PPS), dan Asosiasi Dukungan Tahanan dan Hak Asasi Manusia Addameer.

Dikatakan bahwa warga Palestina yang ditahan bukan hanya laki-laki dewasa, melainkan juga kaum rentan seperti perempuan dan anak-anak.

"Terdapat 220 perempuan termasuk di antara jumlah total tahanan, ditambah lebih dari 440 anak-anak," ungkap laporan tersebut seperti dimuat Al-Mayadeen pada Rabu (14/2).

Selain itu, tentara Israel juga menangkap 53 jurnalis, dengan rincian 36 orang masih dipenjara, dan 21 orang lainnya ditahan secara administratif.

Tidak puas hanya dengan memenjarakan warga, Israel secara terus menerus melakukan pemukulan brutal dan ancaman terhadap tahanan dan keluarga mereka dengan rumah-rumah warga Palestina.

"Terlepas dari upaya penahanan, pasukan pendudukan melakukan eksekusi di lapangan yang menargetkan anggota keluarga para tahanan," bunyi laporan tersebut.  
Penjajah Israel juga menyita kendaraan, uang, dan perhiasan emas selama penggerebekan di kamp pengungsi Tulkarem, Nur Shams, serta Jenin.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

Jupiter Protes Razia Barang Impor Ilegal ke Pedagang: Nasib UMKM Makin Ambyar

Jumat, 19 Juli 2024 | 11:02

KPK Tindak Tiga Rumah Sakit Pelaku Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:17

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

Christine Hutabarat Dicecar Soal Akuisisi Diduga Korupsi di ASDP

Rabu, 24 Juli 2024 | 13:52

UPDATE

Buru Harun Masiku, KPK Kembali Periksa Wahyu Setiawan

Senin, 29 Juli 2024 | 10:05

Emas Antam Naik Lagi, Termurah Dibanderol Rp751 Ribu

Senin, 29 Juli 2024 | 09:49

Iran Kecam Penutupan Pusat Keislaman di Jerman

Senin, 29 Juli 2024 | 09:35

Bocoran Terbaru iPhone 17 Slim, Hanya Dibekali Satu Kamera Belakang

Senin, 29 Juli 2024 | 09:27

PAN Ingatkan Muhammadiyah Hati-hati Kelola Tambang

Senin, 29 Juli 2024 | 09:16

Siapa Sebenarnya Pelaku Pembantaian Golan, Israel atau Hizbullah?

Senin, 29 Juli 2024 | 09:15

Di Tengah Skandal Bapanas-Bulog, Pakar Ingatkan Dampak Stok Beras Terhadap Harga Pasar

Senin, 29 Juli 2024 | 09:07

PBNU Perlu Lupakan PKB

Senin, 29 Juli 2024 | 09:04

Tersandung Skandal Drone Mata-mata di Olimpiade Paris 2024, Pelatih Timnas Kanada Minta Maaf

Senin, 29 Juli 2024 | 08:52

IHSG Diproyeksi Menguat Dipicu Indeks Global

Senin, 29 Juli 2024 | 08:40

Selengkapnya