Berita

Ilustrasi Pemilu 2024/RMOL

Dunia

Amerika Serikat Bantah Cawe-Cawe di Pilpres 2024

JUMAT, 09 FEBRUARI 2024 | 15:01 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Kedutaan Besar Amerika Serikat angkat bicara mengenai tuduhan keterlibatan operasi intelijen AS dalam gelaran Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di Indonesia.

Jurubicara Kedubes AS di Jakarta, Michael D Quinlan menegaskan, tuduhan sebagaimana disampaikan Pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R Haidar Alwi tidak benar.

"Tuduhan tidak berdasar dan sepenuhnya salah," demikian kata Jurubicara Kedubes AS kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (9/2).


Kedubes AS memastikan tidak ikut campur dan memihak dalam urusan politik dalam negeri Indonesia, termasuk Pemilu 2024. Hal itu sebagaimana pernyataan Wakil Menteri Luar Negeri AS Urusan Manajemen dan Sumber Daya, Richard Verma baru-baru ini.

"Satu-satunya kepentingan kami adalah proses pemilu yang bebas dan adil sesuai prinsip-prinsip demokrasi. Kami akan mengimplementasikan kemitraan strategis komprehensif kami dengan pemerintah baru, siapa pun itu," demikian kata Jurubicara Kedubes AS mengutip pernyataan Richard Verma.

Tuduhan keterlibatan intelijen asing dalam Pemilu 2024 sebelumnya diutarakan oleh pendiri Haidar Alwi Institute (HAI), R Haidar Alwi. Bahkan tidak hanya AS, Haidar Alwi juga menyebut ada dugaan kepentingan Rusia dalam Pilpres 2024, baik intervensi secara langsung maupun tidak langsung.

"Amerika Serikat dan Rusia sedang memperjuangkan kepentingannya di Pilpres 2024 melalui perpanjangan tangannya di Indonesia. Bisa disebut aktor atau agen di timses," kata Haidar dalam keterangannya, Kamis (8/2).

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya