Berita

Aksi unjuk rasa mahasiswa di depan Gedung Sate Bandung/RMOLJabar

Dinamika

Kibarkan Bendera Setengah Tiang, Mahasiswa Dobrak Gedung Sate

RABU, 07 FEBRUARI 2024 | 20:02 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Ratusan mahasiswa dari berbagai kampus di Kota Bandung berunjuk rasa di Depan Kantor Gubernur Jabar, Gedung Sate, Rabu (7/2).

Dalam aksinya, para mahasiswa mengibarkan bendera merah putih setengah tiang sebagai simbol matinya demokrasi. Mereka juga membakar ban.

Diberitakan Kantor Berita RMOLJabar, massa aksi sempat merangsek masuk ke dalam Gedung Sate dengan cara mendobrak pagar Kantor Gubernur Jabar tersebut.


Koordinator aksi, Ilyasa Ali Husni mengatakan, aksi didasari kegelisahan masyarakat terhadap pemerintah Indonesia yang saat ini ikut campur dalam kontestasi Pemilu 2024.

“Ini aksi atas dasar ketidakpercayaan terhadap kepemimpinan Jokowi,” kata Ali di lokasi.

Lebih lanjut ia menjelaskan, aksi tersebut sebagai respons dari pernyataan sikap civitas akademika di berbagai kampus di Tanah Air.

“Kami menyambut baik atas pilihan sikap dari guru besar berbagai kampus, dan lihat saja hari ini demokrasi di Indonesia sudah carut-marut,” tegasnya.

Maka dari itu, aksi yang digelar oleh ratusan mahasiswa ini sebagai bentuk upaya penyelamatan demokrasi Indonesia. Mereka juga mengeluarkan 'Maklumat Jawa Barat' mendesak pemerintah bersikap netral pada Pemilu 2024.

Ada lima poin dalam maklumat tersebut. Pertama, menolak Pemilu curang 2024. Kedua, pemakzulan Presiden Joko Widodo. Ketiga, menuntut mundur seluruh kabinet Joko Widodo.

Keempat, massa mendesak Ketua KPU Hasyim Asyari dan Hakim Mahkamah Konstitusi Anwar Usman dipecat. Terakhir, mendesak DPR untuk mengaktifkan hak angket dan hak interpretasi.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya