Berita

Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono/RMOL

Politik

AHY Janji Perjuangkan Upah Layak dan Buka Banyak Lapangan Pekerjaan

SELASA, 06 FEBRUARI 2024 | 20:27 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Jaring pengaman sosial yang disalurkan pemerintah untuk membantu kelompok rentan dinilai Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono hanya solusi jangka pendek.

Hal ini disampaikannya saat menyampaikan pidato politik yang mengangkat tema Indonesia Maju, Rakyat Sejahtera, di Jakarta Convention Center, Senayan, Selasa (6/2).

Sosok yang akrab AHY itu menilai, masyarakat  tidak bisa selamanya bergantung pada bantuan pemerintah tersebut.


"Rakyat harus punya pekerjaan dan penghasilan yang cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, bahkan bisa menabung dan berinvestasi untuk masa depan diri dan keluarganya," katanya.

Atas dasar hal tersebut, AHY menegaskan Partai Demokrat berjanji akan berjuang untuk menyediakan lapangan pekerjaan seluas-luasnya, serta mempermudah prosedur perizinan untuk membuka dan menjalankan usaha.
 
Demokrat juga akan memperjuangkan upah yang layak bagi para tenaga kerja agar penghasilannya meningkat. Termasuk kenaikan gaji setiap tahun bagi para guru ASN, TNI/Polri dan pensiunan.
 
"Kita juga akan mendorong produktivitas melalui pemberian insentif bagi para pelaku usaha, jika produktivitas meningkat upah yang akan mudah tersedia bagi kaum buruh dan para pekerja," pungkas AHY.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya