Berita

Presiden PKS Ahmad Syaikhu/RMOL

Politik

Sejalan Visi Misi Amin, PKS Konsisten Perjuangkan Kesejahteraan Pekerja

KAMIS, 01 FEBRUARI 2024 | 11:32 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tetap konsisten menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja (Ciptaker). Hal ini karena substansi UU Ciptaker dinilai banyak yang bermasalah.

Penegasan ini disampaikan Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, saat membuka diskusi "Dampak Sosial UU Ciptaker Terhadap Ketahanan Keluarga" di Kantor DPTP PKS, Jalan TB Simatupang, Jakarta Selatan, Kamis (1/2).

Alasan inilah yang membuat PKS memutuskan mengusung pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 1 Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) di Pilpres 2024.

"Keberpihakan dan pembelaan PKS terhadap kelompok pekerja ini Insya Allah sejalan dengan visi misi dari pasangan capres-cawapres yang kita usung yaitu pasangan Amin," kata Syaikhu.

Wakil Wali Kota Bekasi periode 2013-2018 itu melanjutkan, PKS dan pasangan Amin mempunyai cita-cita yang sama yakni membuat kaum pekerja sejahtera melalui upah layak dan berkeadilan.

"Maka sejak awal pasangan Amin visinya jelas yaitu Indonesia Adil Makmur untuk Semua. Bukan untuk sebagian kalangan," tegas Ahmad Syaikhu.

Diskusi ini menghadirkan sejumlah narasumber yakni Co-Kapten Timnas Amin, Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong; Wakil Ketua DPP PKS bidang Tenaga Kerja, Indra; dan Pemerhati Keluarga dan Sosial, Dinar Dewi Kania.



Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya