Berita

Direktur Eksekutif Fixpoll Indonesia, Mohammad Anas RA/Istimewa

Politik

Niat Mahfud Mundur dari Kabinet Jokowi Karena Terpaksa

SELASA, 30 JANUARI 2024 | 15:59 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Rencana Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) sekaligus cawapres nomor urut 3, Mahfud MD, untuk mengundurkan diri dari kabinet pemerintahan Presiden Joko Widodo sebaiknya disegerakan.

Menurut Direktur Eksekutif Fixpoll Indonesia, Mohammad Anas RA, rencana Mahfud ini sesungguhnya terlambat. Karena Pilpres sudah mencapai puncak masa kampanye.

Menurut Anas, baik capres ataupun cawapres yang masih mengemban tugas negara akan tersandera karena sulit untuk menghindari tidak menggunakan fasilitas negara.

"Contohnya di hari yang sama, paginya hadiri acara kedinasan, sorenya acara konsolidasi pilpres," kata Anas saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (30/1).

Tidak hanya Mahfud, seharusnya capres Prabowo Subianto yang menjabat Menteri Pertahanan juga sebaiknya mengundurkan diri dari jabatannya.

Lalu cawapres Gibran Rakabuming Raka melepas jabatan Walikota Solo dan cawapres Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mundur dari Wakil Ketua DPR RI.

Di sisi lain, Anas menilai keinginan Mahfud mundur dari kabinet karena terpaksa. Sebab capres Ganjar Pranowo sudah terlanjur meminta Gibran mundur dari posisi Walikota Solo.

"Andai pernyataan Ganjar ini tak keluar, saya ragu Mahfud MD mau mundur dari kabinet," pungkas Anas.

Populer

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

Budi Arie Setiadi Ketar-ketir Gegara Dugaan Korupsi PDNS

Sabtu, 15 Maret 2025 | 01:35

Dugaan Korupsi PDNS Kominfo Diusut

Sabtu, 15 Maret 2025 | 01:28

Kader Gerindra Ajak Warga Manfaatkan Mudik Gratis

Sabtu, 15 Maret 2025 | 01:10

Penerima Bansos Minimal 10 Tahun Ber-KTP Jakarta

Sabtu, 15 Maret 2025 | 00:43

Ini Perjalanan Kasus Korupsi Abdul Ghani Kasuba

Sabtu, 15 Maret 2025 | 00:23

Mantan Gubernur Malut Abdul Ghani Kasuba Meninggal Dunia

Sabtu, 15 Maret 2025 | 00:02

Menko Airlangga Luncurkan Program Belanja di Indonesia Aja

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:43

Jokowi Bisa Bernasib Sama seperti Duterte

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:27

Sosok Brigjen Eko Hadi, Reserse yang Dipercaya Jabat Dirtipid Narkoba Bareskrim

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:01

Tak Ada Operasi Yustisi Pendatang di Jakarta Usai Lebaran

Jumat, 14 Maret 2025 | 23:00

Selengkapnya