Berita

Pasangan capres-cawapres nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar/Istimewa

Politik

Ingin Sejahterakan Petani, Amin Janji Berantas Mafia

SELASA, 30 JANUARI 2024 | 12:59 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Kesejahteraan petani Indonesia menjadi salah satu fokus yang akan diupayakan oleh pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin), ketika terpilih pada Pilpres 2024 nanti.

Hal ini kembali ditegaskan pasangan Amin saat menghadiri Rapat Akbar Slawi di Lapangan Pendawa Seimbang, Tegal, Selasa (30/1). Apalagi Tegal merupakan kawasan dengan penduduk yang bermata pencaharian nelayan dan petani.

Anies pun berkomitmen untuk memperbaiki tata niaga pangan. Sehingga akan dapat mensejahterakan petani dan menjaga stabilitas harga pangan.

"Kami bersama-sama berkomitmen memperbaiki tata niaga pangan supaya petani makmur juga harga pangan murah sehingga dapat dua-duanya," kata Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu dalam orasinya.

Capres yang diusung Partai Nasdem, Partai Keadilan Sejahtera, dan Partai Kebangkitan Bangsa itu merasa prihatin dengan harga gabah yang murah sementara harga beras mahal.

"Terus hilangnya ke mana? Gabahnya murah tapi berasnya mahal, ya ada mafia, ada tengkulak-tengkulak penimbun, apakah mereka boleh dibiarkan? Apakah itu boleh diteruskan?" tanya Anies.

Sementara itu Muhaimin Iskandar yang akrab disapa Cak Imin juga menekankan pentingnya negara untuk memberi perhatian lebih ke sektor pertanian. Apalagi 10 tahun terakhir petani mengalami kesusahan, salah satunya akses untuk mendapatkan pupuk

“Pupuk susah, ini penyebabnya juga ada mafia pupuk. Ke depan ini yang perlu kita berantas, kita berantas mafia pupuk sampai ke akarnya,” tandas Cak Imin.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya